Jessica Iskandar dan suaminya, Vincent Verhaag lagi berbahagia. Mereka bakal dikaruniai anak ketiga.
Kehamilan Jedar, sapaan akrab Jessica Iskandar, berkat program bayi tabung yang dijalani. Usia kandungan Jeessica kini masuk minggu ke-11.
Ngomong-ngomong, apa sih Moms bayi tabung?
Jessica Iskandar [Instagram]
Bayi tabung, atau in vitro fertilization (IVF), adalah proses di mana kehamilan dimulai dengan fertilisasi sel telur oleh sperma di luar tubuh. Proses pembuahan ini dilakukan di dalam sebuah tabung laboratorium.
Prosedur IVF biasanya dilakukan ketika pasangan mengalami kesulitan untuk hamil meskipun telah mencoba berbagai metode seperti penggunaan obat-obatan, operasi, atau inseminasi buatan.
Bayi tabung merupakan salah satu teknik paling efektif dalam kategori teknologi reproduksi untuk mencapai kehamilan. Prosedur ini bisa dilakukan dengan menggunakan sel telur dan sperma dari pasangan yang bersangkutan.
Selain itu, metode ini juga bisa melibatkan penggunaan sel telur, sperma, atau embrio dari donor. Dalam beberapa situasi, ibu pengganti mungkin diperlukan untuk menanamkan embrio ke dalam rahimnya, terutama jika wanita yang bersangkutan memiliki masalah kesehatan tertentu yang mencegahnya untuk hamil.
Sementara itu, ada 5 langkah yang harus dilakukan terkait prosedur bayi tabung. Berikut ini tahapannya:
1. Stimulasi atau Ovulasi Super
Langkah pertama melibatkan pemberian obat kesuburan kepada perempuan untuk meningkatkan produksi sel telur. Selain itu, perempuan akan menjalani USG transvaginal secara rutin untuk memeriksa ovarium dan tes darah untuk memonitor kadar hormon.
2. Pengambilan Sel Telur
Tahap kedua adalah pengambilan sel telur dari tubuh perempuan, yang dikenal sebagai aspirasi folikular. Dengan bantuan gambar USG, dokter akan memasukkan jarum tipis melalui vagina ke dalam ovarium dan kantung folikel yang mengandung sel telur.
Jarum ini terhubung ke alat penghisap yang akan menarik sel telur dan cairan dari setiap folikel satu per satu. Prosedur ini kemudian diulang untuk ovarium lainnya.
3. Inseminasi dan Fertilisasi
Sperma dari lelaki akan dicampurkan dengan sel telur berkualitas terbaik. Proses pencampuran ini disebut inseminasi. Sel telur dan sperma disimpan dalam ruang yang dikontrol lingkungan. Sperma biasanya akan membuahi sel telur dalam beberapa jam setelah inseminasi.
Jessica Iskandar dan Vincent Verhaag [Instagram]
4. Kultur Embrio
Setelah sel telur dibuahi dan mulai membelah, ia menjadi embrio. Staf laboratorium akan memantau embrio secara rutin untuk memastikan perkembangannya. Dalam waktu sekitar 5 hari, embrio yang normal akan memiliki beberapa sel yang terus membelah.
5. Transfer Embrio
Embrio kemudian dipindahkan ke dalam rahim perempuan 3 hingga 5 hari setelah pengambilan dan pembuahan sel telur. Dokter akan memasukkan tabung tipis (kateter) yang berisi embrio ke dalam vagina wanita, melalui leher rahim, hingga ke rahim. Jika embrio berhasil menempel (implan) di dinding rahim dan tumbuh, maka kehamilan akan terjadi.
