Alice Norin Idap Kanker Sarkoma, Jalani Operasi di Singapura
Gosip

Masih soal Alice Norin yang berusaha sembuh dari kanker sarkoma. Akhirnya, Alice Norin menjalani operasi dengan metode laparatomy di Singapura.
Pesinetron Alice Norin menghadapi tantangan besar setelah divonis mengidap kanker sarkoma. Setelah menjalani serangkaian pemeriksaan di salah satu rumah sakit di Singapura, Alice diminta dokter untuk melakukan MRI dan PET Scan.
Baca Juga: Bernadya Klarifikasi Soal Potongan Video yang Buat Ibunya Dihujat Netizen
Pada 18 Desember 2023, Alice Norin kembali bertemu dengan dokter untuk pembacaan hasil pemeriksaan tersebut.
Hasilnya menunjukkan bahwa kemungkinan ganasnya kurang dari 50 persen. Namun operasi tetap menjadi langkah yang tak terhindarkan.
"Beliau bilang kemungkinan ganasnya kurang dari 50 persen, tapi tetap yang menentukan ganasnya adalah saat massanya diangkat lalu dikirim ke patologi saat operasi berlangsung," jelas Alice Norin dalam video yang diunggah di akun Instagramnya.
Alice Norin juga mendapat penjelasan soal opsi yang diberikan oleh dokter untuk menangani kanker yang diidapnya.Baca Juga: 3 Aktor ini Dianggap Tertawakan Sandra Dewi perihal Kasus Korupsi Timah
View this post on Instagram
"Apabila ganas, seluruh organ reproduksi dan dua kelenjar belakang harus segera diangkat dan setelahnya baru dimulai pengobatan kankernya. Kita diminta segera menjadwalkan operasi dan dikasih 2 opsi, dengan cara laparotomy seperti caesar atau laparoscopy dengan sayatan kecil," lanjutnya.
Dalam perbandingan dengan saran dokter di Indonesia, Alice Norin mencatat perbedaan signifikan dalam tindakan yang akan diambil. Dokter di Indonesia menyarankan operasi tanpa melalui proses MRI dan PET Scan, dengan metode laparotomy.
"Dokter bilang, 'Jujur dengan kondisi kamu kalau enggak mau ada risiko, langsung dibelek seperti cesar supaya tidak ada penyebaran. Kalau dengan metode laparoscopy, jika ganas maka akan berisiko untuk menyebar," Alice Norin menerangkan.
"Di mana beliau memutuskan untuk mengambil tindakan operasi tanpa melalui proses MRI dan PET Scan dan harus dengan cara operasi midline laparotomy, waktu aku tanya ke beliau apakah enggak bisa pakai metode lain," ucap Alice Norin.
Setelah pertimbangan yang matang, Alice Norin memutuskan untuk menjalani operasi di Singapura dengan metode laparotomy.
Operasi tersebut dijadwalkan dilakukan pada tanggal 7 Februari 2024 oleh dokter Tay di Singapura.
"Beliau bilang enggak bisa karena satu-satunya cara mengeluarkan isi organ reproduksi dan organ belakang jika ganas, maka harus dengan metode midline laparotomy. Jujur ini menakutkan terlebih ngebayangin ada sayatan panjang yang akan selamanya ada di badan aku," imbuhnya.
"Setelah diskusi panjang dengan suami akhirnya diputuskan operasi dengan dr. Tay di singapura dengan metode laparotomy seperti cesar untuk dilakukan di tanggal 7 Februari 2024," tutup Alice Norin.