Ahmad Dhani Talak Maia Estianty via SMS Berbuah Karma 6 Janda Kecelakaan Dul Jaelani?

Ahmad Dhani kembali menjadi pusat perbincangan setelah mengunggah ulang video kompilasi yang menuding Maia Estianty melakukan "gibah dan fitnah".

Video yang sempat dihapus di kanal YouTube AHMAD DHANI DALAM BERITA itu kini kembali tayang, memicu reaksi keras netizen yang sebagian besar membela Maia.

Meskipun Ahmad Dhani menuding Maia, netizen justru balik mengungkit jejak digital Dhani.

Baca Juga: Sabrina Chairunnisa Unboxing Sepatu Rp15 Juta Hadiah Baek Hyun Woo untuk Hong Hae In 'Queen of Tears'

Salah satu komentar netizen yang viral membahas "karma" Ahmad Dhani yang menceraikan Maia Estianty melalui SMS.

Netizen tersebut mengaitkannya dengan kecelakaan yang dialami Dul Jaelani pada 2013.

Baca Juga: Sepak Terjang Tom Lembong, Disebut Gibran Rakabuming saat Debat Cawapres

"Karma paling best! Pakde Dhani menjandakan satu istri lewat SMS dan Allah memberikan Pakde Dhani enam janda lewat kecelakaan si Dul untuk dinafkahi," sindir netizen.

Ahmad Dhani sendiri mengakui dengan bangga bahwa ia menceraikan Maia melalui SMS. 

"Bunyinya, 'mulai hari ini, saya haramkan tubuh saya menyentuh tubuh kamu'," papar Dhani yang resmi bercerai dari Maia pada 2008.

Pada 2013, Dul Jaelani mengalami kecelakaan mobil di Tol Jagorawi KM 8 pada pukul 00.45 WIB saat usianya baru 13 tahun.

Kecelakaan tersebut melibatkan mobil Lancer, Gran Max, dan Avanza di jalur 3 dan 4 arah Jakarta, merenggut nyawa enam orang.

Ahmad Dhani mengaku masih menanggung biaya hidup para janda korban kecelakaan Dul Jaelani dalam sebuah wawancara pada 2021.

Netizen di akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall rupanya sepakat bahwa Ahmad Dhani yang menghidupi enam janda korban kecelakaan Dul Jaelani adalah bentuk karma.

"Jangan lupa masih ada 1 (janda) yaitu muljem (Mulan Jameela). Karma menjandakan istri demi janda," komentar akun @ngalin***.

"Kalau dibuat FTV judulnya 'kujandakan istriku demi menikahi janda hingga akhirnya anakku ikut menjandakan 6 orang yang kini harus ikut ku nafkahi'," sindir akun @indri_wart***.

"Jejak digital tidak akan pernah bisa dilupakan untuk selamanya," sahut akun @gambus_inul_ara***.