Rumah pedangdut Via Vallen digeruduk komunitas ojek online pada Senin (22/4) malam di daerah Sidoarjo.
Hal ini disebabkan adik Via Vallen bernama Rafi Pratama menggadaikan motor Adit, salah seorang driver ojek online.
Kelakuan tidak terpuji itu menyebabkan driver ojek online lainnya muntap dan meminta pertanggung jawaban di rumah pedangdut itu.
Lihat postingan ini di Instagram
Diketahui dari kuasa hukum korban, Bramada Pratama Putra bahwa Rafi meminjamkan uang pada Adit dengan jaminan motor teman yang bekerja sebagai ojol.
Saat itu, Adit mau membayar utangnya dan mengambil motor. Namun barang itu tidak ada. Rafi pun menghilang.
“WhatsAppnya diblokir,” kata dia.
Karena kontaknya tidak bisa dihubungi, driver ojol bersama bonek mendatangi rumah Via Vallen sejak sore hingga malam.
Mereka menunggu dan mencari Rafi untuk meminta pertanggung jawaban. Namun rumah besar itu tak kunjung membukakan pintu.
Keadaan rumah besar itu kosong karena seluruh penghuninya sedang keluar.
Bramada mengatakan motor itu digadaikan pada Rafi dengan harga Rp 2 juta pada 13 Februari.
![via vallen1 Indopopid Via Vallen](https://indopop.id/wp-content/uploads/2024/04/via-vallen1.jpg)
Via Vallen [Instagram]
“Adit kemudian ingin menebus motornya pada dua minggu setelah digadaikan tapi Rafi tidak bisa dihubungi,” papar Bramada.
“Ketika akhirnya bisa dihubungi, Rafi meminta tebusan Rp 9 juta dan motornya pun sudah tidak ada,” lanjutnya.
Kapolsek Tanggulangin Sidoarjo Kompol IGP Atma Giri telah mendatangi rumah Via Vallen guna menganalisa kedatangan komunitas ojol dan bonek.
Dia mengimbau bonek dan ojol itu tidak melakukan hal yang anarki. Pihaknya telah berkoordinasi dengan keluarga Via Vallen yang masih berada di Surabaya.
![](https://indopop.id/wp-content/uploads/2023/12/Indopop_logo_no-tagline_negative2as.png)