Lebaran tahun ini terasa berbeda bagi Tamara Tyasmara. Pasalnya, dia tak lagi merayakan momen spesial ini bersama anaknya, Dante, yang telah meninggal karena diduga dibunuh di kolam renang.
Kendati begitu, Tamara Tyasmara yakin ruh Dante pulang ke rumah saat lebaran.
“Katanya kalau di momen Lebaran ruh itu bisa pulang ke rumah, semoga aja Dante ikut pulang ke rumah,” kata Tamara Tyasmara di Jakarta baru-baru ini.
Tamara Tyasmara [Instagram]
Meski tak bisa melihat kedatangan Dante, Tamara Tyasmara menyiapkan makanan kesukaan sang putra. Makanan tersebut seperti kue kering coklat dengan taburan kacang.
“Itu sudah aku bikin juga, sudah aku siapin di rumah. Siapa tahu dia datang dan suka, tiap Lebaran pasti dibikinin itu,” ujar Tamara Tyasmara.
View this post on Instagram
Tamara Tyasmara benar-benar merasakan perbedaan lebaran tahun ini karena absennya Dante. Tapi apa pun itu, dia tetap bersyukur dan menikmati Hari Raya Idul Fitri dengan suka cita.
“Tahun ini kayak nggak lagi lebaran aja gitu. Biasanya ke makam papa sama Dante, ternyata tahun ini ke makamnya Dante. Pasti ngerasa kehilangan, berasa banget nggak adanya,” kata Tamara Tyasmara.
Pada 27 Januari 2024, Dante kehilangan nyawanya saat sedang berenang di Kolam Air Tirtamas Pondok Kelapa.
Polisi telah mengkonfirmasi bahwa anak berusia enam tahun itu meninggal karena tindakan kekerasan yang dilakukan oleh Yudha Arfandi, yang merupakan kekasih dari Tamara Tyasmara.
Saat ini, berkas kasus telah dialihkan oleh kepolisian kepada Kejaksaan Tinggi untuk proses lanjutan.
Yudha Arfandi, yang menjadi tersangka dalam kasus ini, akan menghadapi sidang dalam waktu dekat dan akan menerima hukuman yang sesuai dengan perbuatannya.
