Miris, Bocah SD di Wonogiri Hamil di Luar Nikah, Anggota DPRD Ini Turun Tangan

Kisah pilu dialami seorang bocah sekolah dasar (SD) di Wonogiri yang hamil di luar nikah. Kabar miris tentang kehamilan bocah SD ini sampai di telinga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wonogiri, Azalea Puteri Utami. Anggota DPRD muda itu langsung turun tangan menemui bocah SD tersebut.

Pertemuan Azalea Puteri dengan bocah SD yang tidak diketahui namanya itu diabadikan lewat sebuah video yang kini jadi sorotan. Gen Z yang jadi pemimpin daerah itu tampak berempati dengan nasib tragis yang dialami salah satu warganya itu.

Lewat percakapannya, Azalea terlihat begitu peduli dan memikirkan nasib bocah SD tersebut. Ia bahkan menawarkan diri untuk membantu mengurus Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan untuk si korban. Namun, menurut percakapan, keluarga bocah SD hanya tinggal mengontrak di sana, sehingga sulit untuk dibantu membuatkan BPJS. 

Baca Juga: Gaya Hedon Mulan Jameela Disorot, sang Anggota DPR Pakai Tas Branded Ratusan Juta

Kita mau menindaklanjuti laporan dari salah satu warga bahwasanya ada anak SD yang hamil.

"Kalau semisal sudah warga sini mau saya daftarkan BPJS," ungkap Azalea, dikutip pada Kamis, (18/9/2025).

Azalea juga memperhatikan kondisi kesehatan bocah SD yang hamil tersebut. Salah satunya dengan menanyakan kondisinya apakah anemia atau tidak. Namun, bocah SD itu justru tidak tahu apa itu anemia.

Baca Juga: Curhat Melly Goeslaw Ikhlas Dijauhi Teman Lantaran Jadi Anggota DPR

"Kamu nggak anemia kan?" tanya Azalea.

"Anemia itu apa?" tanya korban kebingungan.

"Anemia itu kekurangan darah sayangku," terang Azalea. 

Anggota DPRD Wonogiri Azalea Puteri
Bocah SD itu pun mengaku tidak tahu karena belum melakukan pengecekan kesehatan.

"Sudah dicek belum? Nanti dedeknya lahirnya sehat, ibu hamil kalau bisa makan makanan yang mengandung zat besi yang banyak. Segera saja diperiksakan tanya ibu hamil seharusnya bagaimana to? Ibu kan pasti juga sudah tahu, ibunyakan udah pernah hamil," paparnya lagi.

Bocah SD yang merupakan empat bersaudara itu pun diminta untuk fokus memikirkan masa depannya.

"Nah, nanti kalau sudah menentukan langkah fokus ke depan. Aku akan melakukan apapun yang baik dengan cara yang baik, dengan cara yang halal, aku pengen jadi MUA, caranya gimana sih? Oh semisal ada nih les gratis untuk jadi MUA, ikutin aja. ada yang buka kursus Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) itu kan gratis, lembaga-lembaga juga banyak yang gratis, ikut aja. Sekolah dulu, SMP dulu, terus SMA, tetapi sembari itu ketika kamu mau upgrade, ketika kamu pengen jadi MUA, nyambi belajar pun nggak apa-apa," paparnya lagi.

Ilustrasi korban (pixabay)
Anggota DPRD dari fraksi PDIP itu juga memvalidasi kondisi mental korban.

"Kemarin ngerasa sedih nggak? takut?" tanya Azalea.

"Iya (takut)," jawab ibu hamil itu. 

Azalea memberikan dukungan agar korban hamil di luar nikah itu tetap semangat menggapai cita-cita.

"Pokoknya fokusnya untuk sekarang ini adalah kamu melahirkan dedek ini dengan sehat, ibu sehat, dedek juga sehat ya. Ada HP kan? Coba dicari senam ibu hamil, dicari makanan untuk ibu hamil apa to? Kalau punya cita-cita yang mulia, cita-cita yang tinggi harus digapai," paparnya lagi.

Ia lantas mengaku peduli dengan kondisi korban dan akan memberikan bantuan terbaik.

"Kita semua peduli, kalau semisal kita nggak peduli, kita nggak akan di sini. Kemarin dari dinas juga luar biasa sekali penanganannya, bukan berarti duniamu akan berhenti saat ini. Di usia mudah, wah aku hamil, wah aku mau menyerah, enggak, kita semua berhak untuk melanjutkan hidup. Mau kayak gimana pun masalahnya, kamu berhak dengan pilihanmu. Oke? Boleh peluk?" pungkasnya.

Dukungan dari anggota DPRD untuk bocah SD yang hamil di luar nikah itu pun mencuri perhatian netizen. Tidak sedikit netizen yang iba dengan nasib bocah yang belum diketahui penyebab kehamilannya apakah menjadi korban rudapaksa atau karena salah pergaulan itu. 

"bahkan anemia aja kamu belum mengerti ya allah dek," ungkap meyiciimey.

"Mba @azaleapute makasih ya. Dukungan kecil tp bermakna buat menguatkan adeknya,"  ungkap adhitandrea.

"nangis bgt ini, anak sd skrng udah tau gitu²an, serem bgt yaallah," ujar apriyantiaanggi.