Marinir TNI AL Tegaskan Foto Kopka Basar Pakai Baret Ungu Hoaks

Marinir TNI Angkatan Laut mengklarifikasi bahwa foto yang beredar di media sosial, yang menampilkan seseorang diduga Kopka Basar mengenakan seragam TNI dan baret ungu, adalah tidak benar alias hoaks.

Pernyataan resmi ini disampaikan melalui akun Instagram resmi Marinir TNI AL, seperti dilihat oleh FT News pada Selasa (18/3/2025).

"Pengumuman resmi: Waspada terhadap foto hoaks terkait prajurit Marinir dalam berita 'Tewasnya Anggota Polisi Saat Penggerebekan Sabung Ayam di Way Kanan, Lampung'," demikian pernyataan yang diunggah.

Baca Juga: Viral Kopka Basar Diduga Tembak Tiga Polisi saat Gerebek Sabung Ayam Ilegal

Kopka Basar saat ditangkap di kediamannya di Lampung. [Instagram]
Marinir TNI AL menegaskan bahwa foto tersebut tidak benar dan menyesatkan. Informasi yang menyebutkan adanya keterlibatan prajurit Marinir dalam insiden tersebut dianggap dapat menimbulkan keresahan di masyarakat serta merugikan institusi Korps Marinir.

Untuk mencegah penyebaran informasi palsu, Marinir TNI AL mengimbau masyarakat agar lebih cermat dalam menerima berita. Berikut beberapa poin yang ditekankan:

1. Jangan langsung percaya – Selalu periksa kebenaran suatu informasi sebelum mempercayainya.

2. Cek sumber resmi – Pastikan informasi berasal dari instansi berwenang seperti TNI, Polri, atau media terpercaya.

3. Hindari menyebarkan hoaks – Jangan menyebarluaskan berita yang belum terverifikasi agar tidak memperkeruh situasi.

4. Laporkan berita palsu – Jika menemukan hoaks, segera laporkan ke pihak berwenang atau melalui kanal pelaporan yang tersedia.

Marinir TNI AL menegaskan bahwa mereka selalu menjunjung tinggi profesionalisme, kedisiplinan, dan soliditas dalam menjaga kedaulatan NKRI. Oleh karena itu, penyebaran berita hoaks yang mencoreng nama baik institusi akan ditindak sesuai hukum yang berlaku.

Kasus Penembakan di Way Kanan

Sebagai informasi, tiga anggota polisi dari Polres Way Kanan tewas dalam penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik (HTI), Negara Batin, Way Kanan, pada Senin (17/3/2025) sekitar pukul 16.50 WIB.

Ketiga korban adalah:

1. Iptu Lusiyanto, Kapolsek Negara Batin

2. Bripka Petrus Apriyanto, anggota Polsek Negara Batin

3. Bripda M Ghalib Surya Ganta, anggota Satreskrim Polres Way Kanan

Terkait kejadian ini, Polisi Militer TNI AD telah menangkap dua oknum TNI yang diduga terlibat dalam penembakan, yakni Kopka Basar dan Peltu Lubis.