Istri Babe Cabita Merasa Tiap Hari Makin Berat Sejak Suami Meninggal 2 Bulan Lalu

Gosip

31 Mei 2024 | 02:02:09
image
Babe Cabita dan Istrinya, Fati Indraloka [Instagram]

Hampir dua bulan hidup tanpa Babe Cabita yang sudah berpulang, Fati Indraloka mengaku masih sesak. Meskipun sulit, ibu dua anak itu tetap berusaha menyesuaikan diri dengan keadaan sekarang.

rb-1

Fati merasa kehidupannya saat ini masih begitu berat. Semakin hari, ia merasa kian pilu lantaran ditinggal sosok tercinta.

"Berjalan dua bulan prosesnya kok makin sesak ya, apa ada yang aku lewatin atau apa ya. Masih terus pelan-pelan untuk beradaptasi, masih terus tegar untuk diri sendiri dan anak-anak," ungkap Istri Babe Cabita saat ditemui di studio Rumpi No Secret Trans TV, Jakarta Selatan, kemarin.

Karena yang menimpanya adalah takdir, Fati berusaha untuk tetap kuat dan tegar demi anak-anak.

Baca Juga: Bernadya Klarifikasi Soal Potongan Video yang Buat Ibunya Dihujat Netizen

Proses yang dilewati Fati sama sekali tidak mudah, apalagi ia dirundung kangen kepada seorang yang sudah tiada.

"Aku akan melewati prosesnya, lagi sedih, lagi kangen setiap hari bahkan mau tidur, bangun tidur ternyata memang sudah nggak ada selamanya," ungkapnya.

Kala menceritakan sosok suaminya, Fati tak kuasa membendung air matanya. Sambil menangis, ia mengenang sosok almarhum yang tidak pernah mengeluh meskipun sakit.

Kala itu, Babe menerima sakitnya sebagai takdir yang tidak perlu ditanggapi dengan emosi negatif. Kala itu, sang komika yakin ada jalan keluar untuk kesembuhannya.

Babe Cabita dengan Anak dan IstriBabe Cabita dengan Anak dan Istri
 

"Dia bilang nggak apa-apa, ini sudah takdir dari Allah yang sudah diberikan kepada kita, kalau kita marah, kita nggak dapat jalan keluar, kita nggak dapat pahala dari yang dikasih ke kita," katanya.

Sebelum meninggal dunia, Fati mendapati suaminya lebih tegar daripada dirinya. Hal ini membuatnya semakin menangis sekaligus bersyukur.

Ia berterima kasih karena Babe sudah begitu kuat melawan penyakitnya.

"Proses dari November (2023) sampai akhir (meninggal) April (2024) itu sakit kepala, sakit ini itu, tidak pernah mengeluh. Justru dia sudah nggak apa-apa. Aku lebih kayak nangis. Jadi dia nggak pernah sekalipun itu, jadi aku bilang makasih," lanjutnya.

Semasa hidupnya, Babe Cabita dianggap sebagai kepala keluarga yang bertanggung jawab.

Bukan hanya soal nafkah, mengurus anak pun Babe siap turun tangan.

"Dia sosok suami yang bukan hanya mencari nafkah, tapi sosok yang care, suportif. Kita dalam ngurus anak, dia mau bantuin, mandiin. Masyaallah dalam kebaikan," pungkasnya.

Tag Babe Cabita Babe Cabita meninggal Fati Indraloka Fati istri Babe Cabita headline 1 istri Babe Cabita proses

Terkini