Biodata dan Agama Putri Karlina Wabup Garut yg Ngegas saat Ditagih Janji Politiknya

Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, terlibat dalam perdebatan sengit dengan seorang warga. Insiden tersebut terjadi di sebuah pondok pesantren di Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Garut.

Dalam video yang beredar, seorang warga menagih janji kampanye Putri Karlina dan Abdusy Syakur Amin semasa Pilkada 2024 silam. Awalnya, Putri tampak tenang memberikan penjelasan mengenai program-program yang telah dijalankan oleh pemerintahannya.

Suasana mulai memanas ketika warga berkaos putih tersebut mendekat dan menyela penjelasannya.

“Keinginan bapak apa?” tanya Putri Karlina.

“Ya realisasi,” jawab pria berkaos putih tersebut.

Ia kemudian merinci salah satu janji yang dinilai belum terealisasi, yakni bantuan permodalan senilai satu hingga lima juta Rupiah bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Putri Karlina membalas dengan menyatakan bahwa bantuan tersebut sudah mulai disalurkan. Namun, warga itu kembali menekankan dengan bertanya apakah semua UMKM sudah menerima bantuan tersebut. Debat pun semakin mengeras hingga membuat pengawal Putri Karlina turun tangan mendekati pria tersebut untuk meredakan ketegangan.

Menanggapi viralnya video tersebut, Putri Karlina memberikan pernyataan melalui akun Instagram pribadinya, @putri.karlina14, pada malam harinya. Unggahan tersebut memuat foto domba Garut disertai narasi yang dianggap merujuk langsung pada peristiwa itu.

“Ada yang lagi rame ya..? enggak akan saya klarifikasi karena kebenaran akan selalu menemukan jalannya,” tulisnya.

“Yang mengenal saya tidak butuh penjelasan, yang sudah benci tidak akan percaya,” tambah Putri.

Dalam unggahan yang sama, politikus perempuan itu juga menyampaikan permintaan maaf secara terbuka. Permintaan maaf tersebut ditujukan kepada berbagai pihak, termasuk pria yang diajaknya berdebat, masyarakat yang menyaksikan melalui pemberitaan, Bupati Garut, Gubernur Jawa Barat, serta orang tua dan suaminya.

Putri Karlina menutup pernyataannya dengan penegasan bahwa sikap yang diambilnya murni berasal dari prinsip pribadi, bukan karena latar belakang keluarga.

“Berani juga karena saya orang Garut, berfilosofi domba garut. Si tangkas pemberani dengan semangat juang tinggi, petarung yang pantang menyerah. So just let it be,” tulis Putri Karlina.

Profil dan Perjalanan Karier

Potret Putri Karlina

Di balik sorotan viral tersebut, siapakah sebenarnya Putri Karlina? Perempuan berdarah Garut ini memiliki nama lengkap Luthfianisa Putri Karlina. Ia lahir di Kabupaten Garut pada 14 Maret 1993. Di usia yang terbilang muda, ia telah menduduki jabatan strategis sebagai Wakil Bupati Garut periode 2025-2030, mendampingi Abdusy Syakur Amin.

Jalur pendidikannya dimulai dari bangku Sekolah Dasar di SDN Paminggir 4. Ia kemudian melanjutkan pendidikannya ke SMP Negeri 1 Garut pada tahun 2004. Namun, dalam perjalanannya, ia sempat pindah ke SMP Negeri 15 Bekasi sebelum akhirnya kembali ke kota kelahirannya.

Untuk jenjang Sekolah Menengah Atas, Putri Karlina menimba ilmu di SMA Negeri 1 Garut. Selepas SMA, ia melanjutkan studi tinggi di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM) di Yogyakarta, sebuah kampus ternama di Indonesia.

Meski berlatar belakang pendidikan kedokteran gigi, minatnya di dunia bisnis tidak pudar. Hal ini dibuktikannya dengan mengambil program Magister di Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB). Ia berhasil menyelesaikan pendidikannya di ITB pada tahun 2021.

Jejak Bisnis dan Dunia Politik

Sebelum memasuki dunia politik, Putri Karlina lebih dulu dikenal sebagai seorang pengusaha. Ia aktif mengelola bisnisnya di bidang kuliner dan juga salon muslimah yang beroperasi di Kota Garut. Karier bisnisnya ini cukup sukses dan menjadi bagian dari perjalanan hidupnya sebelum akhirnya memutuskan untuk terjun ke panggung politik.

Kiprah politiknya dimulai dengan bergabung ke Partai Gerindra. Melalui partai inilah ia kemudian maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Garut. Berpasangan dengan Abdusy Syakur Amin, keduanya berhasil memenangkan pemilihan dan ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Garut untuk masa bakti 2025-2030.

Kabupaten Garut sendiri, berdasarkan informasi dari laman resmi garutkab.go.id, merupakan sebuah wilayah yang dikenal dengan kesuburan dan pesona alamnya. Wilayah ini dikelilingi oleh deretan gunung, seperti Gunung Cikuray, Gunung Papandayan, Gunung Guntur, Gunung Galunggung, Gunung Talaga Bodas, dan Gunung Karacak.

Kehidupan Pribadi Putri Karlina

Potret Putri Karlina

Dalam ranah kehidupan pribadi, perjalanan rumah tangga Putri Karlina menarik untuk disimak. Sebelum menikah dengan Maula Akbar, yang merupakan anak dari politikus senior Dedi Mulyadi, ia terlebih dahulu membina rumah tangga dengan Radias Haba Rizki.

Dari pernikahan pertamanya dengan Radias Haba Rizki, mereka dikaruniai tiga orang anak. Namun, ikatan pernikahan mereka tidak berlangsung lama dan akhirnya berakhir. Kedekatannya dengan Maula Akbar mulai terjalin saat ia aktif mengikuti kampanye pencalonan gubernur.

Proses lamaran pun dilakukan oleh Maula Akbar dalam momen yang unik, yaitu pada saat pertandingan Persib Bandung berlangsung, tepatnya pada 9 Mei 2025. Tidak lama setelahnya, pada 16 Juli 2025, kedua insan ini resmi mengikat janji pernikahan di Pendopo Kabupaten Garut.

Biodata Singkat Putri Karlina:

• Nama Lengkap: Luthfianisa Putri Karlina

• Tempat, Tanggal Lahir: Garut, 14 Maret 1993

• Nama Suami: Maula Akbar (anak dari Dedi Mulyadi)

• Mantan Suami: Radias Haba Rizki (memiliki 3 orang anak)

• Pendidikan:

  • SDN Paminggir 4

  • SMP Negeri 1 Garut & SMP Negeri 15 Bekasi

  • SMA Negeri 1 Garut

  • Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (FKG UGM)

  • Magister Sekolah Bisnis dan Manajemen ITB (lulus 2021)

• Jabatan Politik: Wakil Bupati Garut (2025-2030)

• Karier Bisnis: Pengusaha kuliner dan salon muslimah di Garut

• Afiliasi Partai: Partai Gerindra

• Instagram: @putri.karlina14