K-POP

Almamater Member BTS Perkarakan Tuduhan Ikut Sekte Sesat ke Ranah Hukum

Komik BTS Instagram

Seiring Bang Si Hyuk pendiri HYBE dituduh pengikut sekte sesat, BTS jadi ikut terseret. Dalam hal ini, enam member diduga terkait dengan Dahn World karena mereka lulusan Global Cyber University.

Dugaan bahwa almamater BTS terkait aliran sesat muncul karena pemimpinnya disebut sebagai salah satu pendiri sekte.

Global Cyber University sendiri didirikan pada 2010 silam. Badan pendidikan ini menyediakan sistem pembelajaran jarak jauh selama empat tahun berdasarkan Undang-Undang Pendidikan Tinggi.

Mahasiswanya juga akan mendapatkan gelar sarjana seperti universitas lain yang menerapkan pembelajaran tatap muka penuh.

Universitas ini secara hukum dan administratif terpisah dari fasilitas keagamaan dan organisasi tertentu. Selain itu, kampusnya juga tidak memberikan perkuliahan dan fasilitas keagamaan

Meski terpapar fakta sedemikian rupa, Global Cyber University dicurigai masih berkaitan dnegan Dahn World oleh sebagian netizen.

Institusi pendidikan itu juga telah membantah tuduhan soal enam member BTS yang berkuliah di sana adalah bagian dari sekte.

Pihak universitas mengatakan, “Mereka masuk Global Cyber University sebelum debut resmi mereka sebagai BTS dan sebelum mereka menjadi setenar ini.”

Selain itu, universitas tersebut adalah satu-satunya yang menerapkan pembelajaran jarak jauh. Mereka resmi berada dalam pengawasan Departemen Penyiaran dan Hiburan untuk memperkuat Hallyu Wave pada 2011 lalu.

Soal para member BTS yang jadi alumni Global Cyber University berikut urutannya: Suga diterima di universitas tersebut pada bulan Maret 2013 sebelum debut.

Member BTS Wamil

Member BTS Wamil [BigJit Music]

Atas rekomendasi Suga, RM dan J-Hope juga mulai kuliah pada tahun 2014. Kemudian, V dan Jimin BTS bergabung pada tahun 2015 dan terakhir, Jungkook masuk sekolah tersebut pada tahun 2017.

Mengenai tuduhan sekte sesat, Global Cyber University juga menyampaikan bantahan soal kabar yang beredar.

Dengan tegas, mereka akan menindak siapa pun yang menyebarkan rumor tidak benar secara hukum.

Mereka meminta agar masyarakat tidak menciptakan rumor jahat karena universitas tidak hanya dihadiri oleh member BTS.

“Karena semua kelas dilakukan secara online, banyak petugas juga belajar di sekolah kami. Ada juga banyak siswa selebriti,” buka perwakilan Global Cyber Unversity.

“Tolong jangan menyebarkan rumor negatif tentang siswa selebriti yang masuk sekolah atas kemauan mereka sendiri serta pengabdian mereka pada studi dan karier mereka,” terang mereka.

Selain itu, pihak universitas juga tengah berupaya membersihkan nama lembaga dan juga mahasiswa yang masih kuliah di sana.

“Sekolah kami saat ini sedang mengumpulkan bukti untuk mengambil tindakan hukum yang tegas terhadap mereka yang menyebarkan video dan postingan jahat,” lanjut universitas.

Mereka pun menekankan bahwa pihak universitas tidak memberi ampun dan toleransi terhadap postingan yang merusak kehormatan kampus mereka. Semata-mata, mereka ingin melindungi nama yang sudah bekerja keras untuk memajukan kampus selama 14 tahun terakhir.

Sebelumnya pada 29 April, HYBE menjelaskan soal keterkaitan mereka dengan sekte sesat yang disusul pengumuman soal langkah hukum.

Member BTS berencana untuk menuntut pemberi komentar jahat, penyebar informasi palsu, dan menghina para member. Kali ini, mereka sama sekali tidak akan memberikan keringanan hukum.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top
Indopop.id Dapatkan Gosip Ekslusif Paling Update dan Terkini Selebriti Indonesia
Dismiss
Allow Notifications