Akademi Kripto Timothy Ronald Diduga Rugikan Korban Hingga Puluhan Miliar

Pengusaha Canggih Fitra, yang dikenal dengan nama Canggihfit, baru-baru ini menjadi sorotan setelah membahas Timothy Ronald di kanal YouTube Deddy Corbuzier.

Diskusi ini berawal dari Canggihfit yang menanggapi pernyataan kontroversial Timothy Ronald mengenai orang yang suka nge-gym 'kurang pintar'.

Namun konten Canggihfit justru memicu reaksi tak terduga dari para peserta Akademi Kripto Timothy Ronald yang mengaku sebagai korban.

Baca Juga: Tur Pertama Kalinya, ZEROBASEONE Bakal Konser di Indonesia Oktober 2024

Dalam podcast Close the Door, Canggihfit menceritakan bahwa banyak orang yang merasa dirugikan oleh program Akademi Kripto tersebut.

Menurut data yang diterima Canggihfit, total kerugian yang dialami para korban diduga mencapai puluhan miliar rupiah.

Baca Juga: Hobi Mahal Youtuber Antonius Soedjono, Ada Statue Iron Man Seharga Lebih dari Rp200 Juta

Canggihfit menjelaskan bahwa modus yang dilakukan Timothy Ronald adalah dengan memanfaatkan ketidakpahaman para peserta tentang trading.

Para peserta yang umumnya awam di bidang kripto, sangat mempercayai arahan dari Timothy.

"Gue kan bayar, gue percaya banget sama Timothy," ujar Canggihfit menirukan ucapan korban.

Ketika Timothy menyarankan untuk membeli atau hold sebuah koin, para peserta akan mengikutinya.

Sayangnya koin seperti "Koin Manta" yang disarankan Timothy justru membuat mereka mengalami kerugian alias rungkad.

Canggih Fit alias Canggihfit (YouTube/Deddy Corbuzier)

Ketika para peserta menuntut pertanggungjawaban, Timothy Ronald diduga lepas tangan dengan berdalih bahwa ia hanya memberikan saran.

"Kan gue cuma menyarankan, yang neken tombol buy itu kan elu, kalian," kata Canggihfit menirukan pernyataan Timothy.

Lebih lanjut, Canggihfit menegaskan bahwa tujuannya membuat konten bukanlah untuk mencari sensasi atau mendapat permintaan maaf dari Timothy Ronald.

Ia membawa isu ini ke ranah publik dengan harapan dapat memberi pelajaran bagi Timothy agar lebih berhati-hati dalam memberikan pernyataan.

"Kalo ada orang yang merasa gue kepancing sama statement Timothy Ronald, sama sekali gue nggak kepancing," pungkas Canggihfit.

Sebagai informasi, kepada dr. Richard Lee, Timothy Ronald mengungkap biaya untuk menjadi peserta Akademi Kripto miliknya adalah Rp17 juta per tahun.