Sebelum dikaruniai Ukkasya, Zaskia Sungkar telah melalui perjalanan panjang bersama Irwansyah untuk mendapatkan keturunan.
Saat Ukkasya sudah cukup besar, Zaskia kembali memilih program bayi tabung.
Irwansyah dan Zaskia Sungkar [Instagram]
Dalam YouTube The Sungkars Family, Zaskia mengungkap bahwa dirinya sempat menjalani operasi polip ketika hamil anak pertamanya.
Adanya polip dalam rahim Zaskia itu diketahui ketika sedang melakukan USG transvaginal.
“Bad news-nya adalah (dokter bilang), ‘Kia, saya melihat kamu ada polipnya dari hasil USG transvaginal, jadi mustahil untuk hamil karena ini panas untuk embrionya enggak akan bagus’,” ungkap Zaskia Sungkar.
Polip dalam rahim Zaskia terdeteksi saat menjalani salah satu tahapan program bayi tabung, yakni Ovum Pick Up (OPU). Kemudian, transfer embrio akan dilakukan setelah tahapan ini.
Sebelum transfer dilakukan, Zaskia harus melakukan prosedur operasi pengangkatan polip terlebih dahulu.
“Jadi ada operasi buang polipnya, kata dokter ada sedikit polip yang harus dibuang,” tuturnya.
Saat operasi dilakukan, Irwansyah terus mendampingi Zaskia. Bahkan, Irwansyah sampai panik karena operasi berjalan lebih lama daripada perkiraan.
Lebih tepatnya, bintang film “Heart” itu khawatir dengan kondisi istrinya.
“Janjinya itu cuma satu jam doang operasinya, terus tiba-tiba kok bisa dua jam, kok lama banget. Aku khawatir juga kan ini gimana ya. Terus sampai mulai panik,” terang Irwansyah.
Sementara itu, Zaskia harus mengangkat polip rahimnya karena dikhawatirkan akan memengaruhi kehamilan.
Dari kacamate medis, polip rahim bisa memengaruhi peluang hamil dan berpotensi menyebabkan keguguran.
