Sutradara Timo Tjahjanto memberi pernyataan tegas mengenai pelaku pemerkosaan yang membuat Nia Kurniasari meninggal dunia dan sengaja dibuat hilang.
Timo memberikan komentar atas ucapan mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Yudi Purnomo Harahap yang marah atas pembunuhan Nia.
“Bajingan ini, pelaku pemerkosaan memang harus dikebiri dan jangan dibiarkan bebas di masyarakat,” kata Yudi.
Terduga pelaku bernama Indra Septiarman adalah mantan residivis kasus pemerkosaan.
Sorry bang , udah saatnya Hukum Mati bagi pemerkosa . https://t.co/dpNogO2p1C
— Timo Tjahjanto (@Timobros) September 16, 2024
“Ngga ada kapoknya keluar penjara malah makin menjadi bahkan menjadi pembunuh Nia Kurnia Sari,” papar Yudi.
“Yang punya mimpi besar akan masa depannya untuk kuliah dari hasil jualan gorengan,” sambungnya.
Ucapan Yudi lantas diambil dan masuk dalam sebuah artikel. Timo pun menanggapi hal tersebut.
Menurutnya hukuman kebiri untuk pemerkosa bukan lagi hal yang menakutkan. Bahkan mereka terus berkeliaran.
“Sorry Bang, udah saatnya Hukum Mati bagi pemerkosa,” tegas Timo.
Timo Tjahjanto sendiri baru saja merilis film Netiflix terbarunya ‘The Shadow Strays’ di event Toronto International Film Festival alias TIFF 2024.
film Timo Tjahjanto [netflix]
‘The Shadow Strays’ diketahui mendapatkan tanggapan dan antusiasme penonton yang tinggi terlihat dari tepuk tangan usai film itu selesai ditonton.
Karya terbaru Timo itu bercerita mengenai kisah pembunuh mudah bernama 13 yang memiliki sahabat seorang anak kecil.
Anak kecil itu harus diselamatkan ketika dia hilang diculik sindikat kejahatan.
Film ‘The Shadow Strays’ dibintangi Aurora Ribero, Kristo Immanuel, dan Hana Malasan bakal tayang di Netflix.
