Tamara Tyasmara mengungkapkan ketidakpercayaannya saat mengetahui anaknya, Dante, ditenggelamkan oleh kekasihnya sendiri, Yudha Arfandi yang dikenal sebagai YA. Tamara Tyasmara, sangat penasaran dengan motif di balik perbuatan keji tersebut.
Sudah menjalin asmara selama 2 tahun lebih Tamara Tyasmara mengatakan hubungannya dengan Yudha Arfandi baik-baik saja. Dante dengan anak korban juga sangat akrab.
Tamara Tyasmara (Instagram)
“Hampir dua tahun sih, April ini dua tahun. Aku juga bingung, aku lagi nunggu dari polisi, ahli-ahli lagi didalami, aku juga penasaran apa sih motifnya apa. Masalahnya nih memang mereka dekat banget,” cerita Tamara Tyasmara dihubungi melalui sambungan telepon.
Tamara Tyasmara menjelaskan Yudha Arfandi sering mengajak Dante untuk berenang dan dia telah memberikan kepercayaan penuh kepada pacarnya tersebut untuk melakukan kegiatan tersebut.
Mereka juga sering pergi bersama. Hari itu, Tamara Tyasmara menitipkan Dante ke rumah Yudha Arfandi selama dia syuting beberapa jam.
“Itu memang sedekat itu, kan. Dia ngajarin. Aku sudah percaya banget sama dia. Selepas dari Angger, kan aku sama dia dan dekat dia sama Dante. Aku trust sama dia ngajak renang ya sudah,” tuturnya.
“Makanya aku bingung sampai sekarang motifnya apa. Aku pengin tahu banget, penasaran pengin tahu apa motifnya,” katanya.
Tamara masih terus memikirkan motif di balik tindakan tragis Yudha Arfandi menenggelamkan Dante. Dia berharap pihak kepolisian bisa memberikan jawaban atas kegelisahan yang dirasakannya.
“Aku sampai sekarang mikir nih orang ada niat buruk apa nggak, apa ada, gitu dari kemarin kayak gitu aku,” ujarnya.
Soal motif, Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra masih mendalami tindakan Yudha Arfandi. Termasuk persoalan pembunuhan berencana yang dilakukan tersangka ke Dante.
“Soal motif, kami dari tim penyidik masih melakukan pendalaman, hal ini juga kami masih menunggu hasil tim apsifor. Terkait indikasi pembunuhan berencana, kami masih mendalami, tapi kita sangkakan pasal 340 yang merupakan pasal pembunuhan berencana. Kami akan perkuat dengan keterangan saksi dan ahli,” pungkasnya.
Yudha Arfandi saat ini ditahan di Polda Metro Jaya. Dia ditangkap dan jadi tersangka sejak Jumat (9/2/2024).
Yudha Arfandi dijerat pasal UU Perlindungan Anak dan Pembunuhan Berencana.
Aksi keji Yudha Arfandi terekam pada CCTV area kolam renang. Terlihat Yudha Arfandi membenamkan tubuh Dante sebanyak 12 kali dengan durasi waktu berbeda-beda.
