Dear Aurel Hermansyah, Ini Tips Agar Tenang Selama Tinggalkan Anak Pergi Haji

Aurel Hermansyah berat meninggalkan anaknya saat dia bertolak ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji. Hal ini wajar karena kedua anak Aurel masih kecil-kecil.
Apalagi, ini adalah kali pertama Aurel Hermansyah bakal berpisah dengan dua buah hatinya, Ameena dan Azura, dalam waktu yang tak sebentar. Memikirkan anak membuat Aurel belakangan sering menangis sebelum bertolak ke Tanah Suci.
“Ini kan pertama kalinya ninggalin jauh dan paling lama. Kalau Bang Atta masih bisa ke luar kota sehari dua hari, aku nggak pernah. Aku tuh jadi mellow soalnya,” kata Aurel Hermansyah.
Keluarga Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar
Sebenarnya Aurel Hermansyah tak perlu khawatir karena meninggalkan anak. Ada beberapa tips yang mungkin bisa dicoba Aurel agar tenang selama berada di Tanah Suci.
Berikut ini adalah tipsnya:
1. Jelaskan ke Mana Moms Pergi
Untuk anak balita, kenalkan konsep ibadah umroh dan haji melalui cerita yang menarik, buku-buku bergambar, atau film-film animasi yang sesuai dengan pemahaman mereka. Temukan materi yang cocok dan ajak mereka untuk mengeksplorasi bersama dengan bahasa yang mudah dimengerti ya, Moms.
2. Jaga Ketenangan di Depan Anak
Penting untuk tidak menunjukkan rasa cemas atau sedih kepada anak-anak saat hendak berangkat. Karena, anak-anak seringkali dapat menangkap dan merasakan perasaan yang sama dari orang tua mereka.
3. Serahkan pada Orang Dekat
Percayakan anak-anak kepada anggota keluarga terdekat seperti orang tua, kakek, nenek, atau saudara yang membuat mereka merasa nyaman dan aman selama Anda berada jauh.
4. Persiapkan Aktivitas yang Mengasyikkan
Sediakan berbagai kesibukan yang menyenangkan untuk anak-anak selama Anda pergi. Berikan mereka buku cerita, alat gambar, atau mainan yang sesuai dengan usia mereka.
5. Pastikan Konsumsi Makanan Sehat
Sebelum berangkat ke Tanah Suci, pastikan anak-anak mendapatkan asupan makanan sehat dan istirahat yang cukup. Sampaikan juga kepada pengasuh tentang kebiasaan makan, tidur, dan pengobatan anak-anak jika diperlukan.
6. Jaga Komunikasi dengan Video Call
Manfaatkan waktu istirahat dari ibadah untuk tetap terhubung dengan anak-anak melalui panggilan video atau suara.
7. Berdoa
Selalu berdoa untuk keselamatan anak-anak, keluarga, dan kerabat selama Anda menjalankan ibadah di Tanah Suci.
8. Ikhlas dalam Kepasrahan
Sangat penting bagi orang tua untuk menerima dengan ikhlas dan pasrah saat meninggalkan anak-anak untuk menjalankan ibadah umroh atau haji. Hal ini membantu orang tua untuk fokus dalam beribadah dan membuat anak-anak merasa lebih tenang.