Amanda Manopo Nyekar ke Makam Sang Mama Saat Hujan Angin Bikin Khawatir

Artis cantik Amanda Manopo baru-baru ini menjadi sorotan hingga memicu kekhawatiran publik.

Pasalnya Amanda terlihat berada di makam mendiang sang mama saat kondisi cuaca esktrem, hujan deras disertai angin kencang.

Hal itu seperti yang terlihat lewat unggahan Instagram Story Amanda, Sabtu (17 Mei 2025).

Baca Juga: Randy Martin Bucin Nungguin Lyodra Dirawat di RS Gegara DBD

Dalam postingan itu Amanda terlihat menggunakan payung nyekar di makam sang mama dalam kondisi hujan deras di sertai angin kencang.

Amanda Manopo ke Makam Sang Mama Saat Hujan Angin [Instagram]

Bahkan pepohonan yang ada di belakang area pemakaman dalam video tersebut terlihat bergerak kencang di sertai angin.

Baca Juga: Sinopsis Film 13 Bom di Jakarta, Aksi Menantang Lawan Teroris Ibu Kota

Sesekiali kilatan petir juga terlihat dalam video ketika Amanda dengan tenang menabur bunga di makam sang ibunda.

Aksi Amanda yang nekat mengunjungi makam sang mama di cuaca ekstrem itu pun sukses memicu kekhawatiran publik.

Apalagi Amanda hingga saat ini masih sering menerima komentar kebencian. Terutama terkait dugaan hubungan asmaranya dengan Arya Saloka.

Unggahan IG Story Amanda Manopo pun kini ramai dibagikan ulang di media sosial dan memicu pembahasan di kalangan netizen.

Tak sedikit dari mereka yang mengungkap kekhawatiran akan kondisi Amanda Manopo dan menyampaikan pesan dukungan.

"Dia selalu di hujat lalu ibunya udah ga ada ternyata. Pasti sakit banget ga punya pelindung seperti sosok ibu," tulis salah satu komentar netizen.

"Semoga tetap kuat amanda , Memang berat di tinggal ke 2 orang tua.. Akupun ngalami," sambung komentar yang lain.

"@amandamanopo titik terendah, dah capek ya sering di hujat krn hubungan nya dgn si ijo. Dulu awal2 di ic dah ada yg bilangin untk jaga jarak kan," ungkap komentar selanjutnya.

"Ngeri petirnya aduh.. kan bisa kesambar petir itu," pungkas komentar netizen yang lainnya lagi.

Sementara itu ibunda Amanda Manopo diketahui meninggal dunia pada 25 Juli 2021 lalu saat Pandemi Covid-19.