Adhisty Zara Ungkap Alasan Hengkang dari JKT48, Ternyata Karena...

Adhisty Zara mengungkapkan alasan sebenarnya di balik keputusan untuk keluar dari JKT48.

Dalam sebuah wawancara di kanal YouTube Kemal Palevi, Zara dengan jujur menceritakan tantangan yang membuatnya merasa perlu mengambil keputusan besar itu.

"Aku sebenarnya sudah ingin keluar sejak film pertamaku, bahkan sebelum mulai main film," kata pemain film 'Dua Garis Biru' ini.

Baca Juga: Fuji Mewek Sesenggukan Bocor di Medsos, Kok Janggal Ya?

"Saat itu aku ingin fokus sekolah saja karena jauh dari keluarga di Bandung. Akhirnya, aku merasa perjuangannya berat dan ingin sekolah yang benar," sambung Zara.

Seleb 21 tahun ini kemudian mengatakan bahwa membagi waktu antara aktivitas sebagai idol dan pelajar bukanlah hal yang mudah.

Jadwal yang padat dan tuntutan yang tinggi membuat Zara merasa kelelahan.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Sarapan di Jakarta Pusat yang Legendaris, Cocok Buat yang Mengurangi Nasi

"Alhamdulillah, setelah itu dapat banyak proyek film. Tapi menggabungkan dua hal sekaligus, yaitu sebagai member JKT48 dan syuting, memang melelahkan," ucap Zara.

Zara juga mengungkap bahwa dia merasa tanggung jawabnya sebagai member JKT48 sangat besar.

"Sebagai member, tanggung jawabnya besar, harus hafalin song list baru, tampil, dan syuting juga. Lama-lama tubuh jadi capek," ucap adik dari Hasyakyla Utami ini.

Setelah melalui pertimbangan yang matang, Zara akhirnya memutuskan untuk fokus pada dunia akting yang telah menjadi passion-nya sejak kecil.

"Jadi aku berpikir, 'Ya sudah, mungkin belajarku di JKT48 sudah cukup, saatnya fokus ke passion di dunia akting,’" kata Zara.

Menariknya, Zara juga menceritakan bagaimana dia bergabung dengan JKT48.

"Waktu itu aku masih pakai seragam SMP, lagi beli es krim di sekolah. Tiba-tiba ada yang datang menawarkan formulir buat JKT48," cerita Zara.

"Aku bahkan nggak tahu itu apa. Mereka bilang, ‘Isi saja,’ jadi aku isi, foto, pakai nama, dan tiba-tiba dipanggil jadi member," pungkasnya.