Me and Moms

Perubahan Payudara setelah Melahirkan yang Harus Diketahui Perempuan

Perubahan fisik sangat umum terjadi setelah perempuan melahirkan. Salah satu yang paling ketara adalah perubahan pada bagian payudara.

Hal tersebut sebenarnya normalterjadi pada payudara ibu usai melahirkan. Lebih lanjut, berikut penjelasannya!

Dikutip IndoPop dari Healthline, perubahan payudara usai melahirkan dan memasuki masa menyusui adalah hal normal.

Ilustrasi ibu menyusui. (Pexels)

Perubahan ini bisa berupa perubahan bentuk, perubahan warna, hingga perubahan ukuran payudara.

Setiap perempuan pada dasarnya akan mengalami perubahan yang berbeda-beda dan tidak selalu sama.

Selama kehamilan, perempuan akan mengalami perubahan kadar estrogen, progesteron, dan prolaktin.

Hal ini lah yang akan menyebabkan perubahan fisiologis pada jaringan payudara mereka.

Salah satunya saluran susu melebar dan aliran darah kerap kali meningkat.

Perubahan ini bisa meningkatkan ukuran payudara, serta membuat pembuluh darah di payudara tampak lebih menonjol.

Seiring dengan melonggarnya persendian, ligamen yang menopang jaringan payudara perempuan bisa mengendur dan meregang.

Hal ini terjadi untuk mengakomodasi pertumbuhan payudara seorang ibu.

Beberapa ibu menyusui juga bisa melihat adanya stretch mark pada kulit payudara karena adanya peningkatan ukuran.

Selain itu, puting payudara perempuan usai melahirkan mungkin mengalami beberapa perubahan yang cukup signifikan.

Warnanya mungkin menjadi lebih gelap, benjolan yang dikenal sebagai tuberkulosis montgomery dan areola payudara juga mungkin bertambah besar.

Ini merupakan cara tubuh perempuan mempersiapkan diri untuk membuat puting susu lebih mudah dijangkau, serta siap untuk menyusui bayi yang baru lahir.

Ilustrasi: Ibu Menyusui (Pexels)

Faktor hormonal juga bisa menjadi faktor lain yang membuat payudara berubah dari berbagai sisi.

Contohnya pada trimester pertama kehamilan, puting ibu hamil akan mulai membesar dan menjadi sensitif.

Hal ini biasanya dibarengi dengan pertumbuhan tuberrkel monthgomery, yaitu pori-pori yang mirip dengan jerawat di permukaan areola.

Produksi dari kelenjar susu juga bisa membuat payudara semakin membesar dan bertambah volume. Pembesaran payudara ini menandakan bahwa ibu sudah mulai memproduksi ASI dan kolostrum.

Perubahan bentuk payudara ini akan terus terjadi hingga ibu melewati masa menyusui.

Namun pada prinsipnya perubahan bentuk payudara pasca melahirkan adalah normal, serta menjadi tanda bahwa tubuh sedang beradaptasi dengan kondisi menyusui.

Fakta ini tentu harus dipahami banyak orang agar tidak terjadi penghinaan kepada bentuk payudara perempuan yang baru saja melahirkan.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top
Indopop.id Dapatkan Gosip Ekslusif Paling Update dan Terkini Selebriti Indonesia
Dismiss
Allow Notifications