Me and Moms

Mom, Ini Tanda-tanda Anak Tak Betah di Sekolah

Sekolah tak selalu menjadi tempat yang aman untuk anak. Kasus perundungan hingga menyebabkan kekerasan, kerap terjadi di sekolah.

Untuk itu, menjadi orangtua adalah tugas yang menantang dan akan semakin sulit lagi bila anak sudah memasuki usia sekolah.

Ilustrasi anak. (Pexels)

Untuk itu penting diingat, anak mungkin tidak selalu merasa bahagia di sekolah, terutama pada awal masuk sekolah.

Hal itu bisa terjadi entah karena tekanan akademis, masalah dengan teman atau tidak mendapat cukup dukungan dari guru.

Untuk itu penting bagi orangtua memahami bahwa seorang anak tidak akan selalu terbuka tentang perasaan mereka terhadap masalah yang mereka hadapi di sekolah.

Karena itu juga, baiknya orangtua waspada terhadap berbagai rambu-rambu kuning yang mungkin menunjukkan ada sesuatu yang salah di sekolah atau di kelas tempat anak menuntut ilmu.

Berikut IndoPop rangkum tanda-tanda anak tidak betah di sekolah dari zeenews.com, Jumat (16/2/2024)!

Ilustrasi Anak (Pexels)

1. Menangis saat Waktu Sekolah
Menangis dan mengamuk serta mengeluh ketika hendak pergi ke sekolah bisa menjadi tanda awal jika anak tak betah dan merasa tidak nyaman di sekolah.

2. Takut ke Sekolah
Jika tidak menangi, orangtua juga perlu mendengarkan dan lebih peka lagi, apakah anak kerap merasa takut atau cemas saat kembali ke sekolah setelah istirahat atau waktu liburan?

3. Tak Mengerjakan Tugas
Anak tidak bersedia mengerjakan atau menyelesaikan tugas dan pekerjaan rumah merupakan tanda lain anak tak betah di sekolah.

4. Malas Berbagi Cerita
Anak yang tak kerasan di sekolah cenderung enggan membicarakan tentang guru, siswa atau temannya, maupun hal lain yang berhubungan dengan sekolah.

5. Berperilaku Buruk
Anak umumnya memiliki perilaku buruk di sekolah maupun di rumah. Selain itu, anak juga cenderung memiliki nilai akademis yang rendah dan tidak sabaran.

6. Mulai Tunjukkan Hal Tak Biasa
Jika ada rasa nervous yang ditunjukkan anak atau kebiasaan tidak biasa seperti menggigit kuku, mengisap jempol, menarik rambut, atau bahkan mengompol, itu mungkin bisa jadi tanda anak tak betah di sekolah.

7. Reaksi Fisik Anak
Ibu harus mulai curigai jika anak menunjukkan reaksi fisik jika hendak ke sekolah seperti sakit perut, diare, berkeringat.

Bisa jadi itu tanda anak tak betah ke sekolah. Hal tersebut dapat mengindikasikan bahwa anak khawatir dengan sesuatu yang ada di sekolah.

8. Gelisah
Anak mungkin menjadi lebih sedikit berinteraksi dengan teman dan keluarga, mengalami sulit tidur atau bahkan tidur lebih lama dari biasanya dan kurang makan atau malah tiba-tiba berlebih

Lalu, apa yang bisa orangtua lakukan?

Jika ibu melihat tanda-tanda di atas atau sesuatu yang tidak biasa dan terus-menerus, langkah pertama yang harus diambil adalah berbicara dengan anak dan coba cari tahu apa yang mengganggunya.

Saat melakukan hal itu, penting untuk memastikan bahwa anak tahu bahwa ibu dapat membantu memberikan solusi.

Ibu juga bisa tetap berhubungan dengan guru atau pihak sekolah, terutama jika anak tiba-tiba merasa tidak senang di sekolah atau memiliki masalah dengan anak lain.

Guru mungkin tahu lebih banyak tentang situasi daripada orangtua dan dapat membantu menemukan solusi.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top
Exit mobile version