Berdasarkan hasil quick count, Lucky Hakim telah memenangkan Pilkada 2024. Ia maju sebagai Calon Bupati Indramayu didampingi oleh Syaefudi selaku wakil bupati.
Hasil quick count sementara menunjukkan pasangan ini mendapatkan suara 67,29 persen dari hasil pada Rabu (27/11/2024).
View this post on Instagram
Dengan gambaran hasil Pilkada 2024, Lucky Hakim telah menyampaikan rasa syukurnya serta komitmen untuk mengabdi hingga akhir masa jabatannya.
“Insya Allah 2025 sampai akhir masa jabatan akan saya emban amanah ini dengan penuh tanggung jawab. Bismillah,” tulis Lucky Hakim dalam unggahan Instagram Story pada Kamis (28/11/2024).
Sebelumnya, Lucky pernah dituding melakukan playing victim ketika mundur dari posisinya sebagai wakil bupati Indramayu.
Seperti diketahui, aktor tersebut mengundurkan diri pada 2023 lalu sebab merasa tidak bisa memenuhi janji seperti yang digaungkan saat kampanye.
Kala itu, Lucky menjabat sebagai wakil Bupati Nina Agustina pada periode 2021-2024. Mereka kini maju sebagai lawan politik.
Di tengah jabatannya, Lucky memilih mundur karena segan dianggap makan “gaji buta” lantaran tidak diberikan pekerjaan oleh bupatinya.
“Kalau kata politisi, saya itu bermain playing victim, mundur supaya dapat simpati publik, terus membongkar-bongkar gaji pejabat supaya rakyat kasihan saya dan nyoblos,” ungkap Lucky dalam podcast Bintang Emon beberapa waktu lalu.
Menanggapi tuduhan itu, Lucky memberikan respons tidak kalah pedas.
Meski mengakui keberhasilan trik tersebut, Lucky Hakim juga memberikan syarat bahwa jika pejabat lain ingin meniru.
Mereka harus mengembalikan semua fasilitas yang telah mereka gunakan.
“Well, itu efektif kok. Silakan tiru saja. Kalian mundur dari jabatan kalian, terus kalian buka gaji kalian. Itu efektif kok, silakan-silakan,” ucap Lucky.
“Tapi ya itu memang kenyataannya. Jadi bahwa saya memang playing victim, terdzalimi, terus apa,” tambahnya.
Selain itu, Lucky menantang mereka yang menudingnya playing victim untuk mendapatkan suara juga mengikuti jejaknya. Yaitu mundur dan mengembalikan fasilitas kalau tidak bsia memenuhi jani kepada rakyat.
“Kita sama-sama playing victim aja, enggak apa-apa. Tapi balikin. Jadi jangan cuma nuduh, tapi habis itu lu enggak mau balikin,” ujarnya.