Music

Masa Lalu Vokalis Baru Linkin Park Dibongkar, Pernah Dukung Pelaku Pemerkosaan

Emily Armstrong vokalis baru Linkin Park Instagram

Bukan cuma antusiasme tinggi, pengumuman Emily Armstrong sebagai vokalis baru Linkin Park juga memantik kontroversi. Masa lalu Armstrong pernah mendukung Danny Masterson, terpidana kasus pemerkosaan diungkit oleh sejumlah pihak.

Masterson pertama kali dituduh melakukan pemerkosaan pada 2017 oleh beberapa wanita, salah satunya adalah Chrissie Carnell-Bixler, istri Cedric Bixler-Zavala, vokalis At the Drive In dan The Mars Volta. Di persidangan pada 2023, dia divonis bersalah atas dua dari tiga tuduhan pemerkosaan.

Selama persidangan berlangsung, Cedric dan Chrissie Bixler-Zavala secara terbuka menuduh Gereja Scientology melakukan intimidasi terhadap mereka karena melaporkan Masterson. Setelah kabar pengangkatan Armstrong sebagai vokalis Linkin Park, Chrissie dengan cepat melayangkan kritik di Instagram, menyoroti hubungan Armstrong dengan Masterson dan Scientology.

Emily Armstrong vokalis baru Linkin Park [Instagram]

Cedric juga sempat mengunggah kritik di media sosial, menyebut kehadiran Armstrong di salah satu sidang Masterson sebagai bentuk dukungan terhadap aktor tersebut, meskipun postingan itu kemudian dihapus.

Emily Armstrong klarifikasi

Menanggapi isu yang berkembang, Emily Armstrong akhirnya merilis klarifikasi melalui Instagram Stories.

Dalam pernyataannya, Armstrong menjelaskan bahwa dia hadir di pengadilan sebagai bentuk dukungan kepada Masterson, yang saat itu masih dianggapnya sebagai teman.

“Beberapa tahun lalu, saya diminta untuk mendukung seseorang yang saya anggap teman di pengadilan, dan saya menghadiri satu persidangan awal sebagai pengamat,” tulis Armstrong.

Namun, setelah memahami lebih banyak fakta dan detail yang muncul selama persidangan, Armstrong menyadari bahwa keputusannya mendukung Masterson adalah kesalahan.

Ia mengakui bahwa setelah Masterson terbukti bersalah, ia memutuskan untuk menghentikan semua komunikasi dengan aktor tersebut.

“Saya selalu berusaha melihat sisi baik dari seseorang, dan saya salah menilai dia. Sejak saat itu, saya tidak pernah berbicara dengannya lagi. Fakta-fakta yang tidak terbayangkan kemudian terungkap, dan dia dinyatakan bersalah,” lanjutnya.

Emily Armstrong vokalis baru Linkin Park [Instagram]

Armstrong juga menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak mentolerir kekerasan atau pelecehan, terutama terhadap perempuan, dan menyatakan empatinya kepada para korban.

“Saya tidak mendukung kekerasan atau pelecehan terhadap perempuan, dan saya turut berempati dengan para korban dari kejahatan ini,” tutupnya.

Dengan klarifikasi ini, Armstrong berharap dapat meluruskan kesalahpahaman yang muncul dan fokus sepenuhnya pada perannya sebagai vokalis baru Linkin Park, meskipun kontroversi masa lalunya masih menyisakan tanda tanya bagi sebagian penggemar.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top
Exit mobile version