Gosip

Mamat Alkatiri Sindir DPR yang Dipenuhi Anak Pejabat: Parlemen Milik Keluarga Elit

Mamat Alkatiri Instagram

Komika Mamat Alkatiri menyoroti kursi-kursi di DPR RI semakin banyak diisi oleh artis dan anak-anak politisi ternama. Beberapa nama yang mencuat di antaranya adalah Pinka Haprani, Rizki Natakusumah, Romy Soekarno, hingga Gavriel Putranto.

Melalui cuitannya di platform X pada Kamis (3/10), Mamat Alkatiri dengan tegas menyatakan bahwa DPR RI kini seolah menjadi milik keluarga dan orang-orang elit.

“Parlemen itu, saat ini milik orang-orang dan keluarga elit,” tulis Mamat, menyinggung dominasi anak pejabat di DPR.


Dalam utasnya, Mamat menyampaikan sindiran tajam bagi mereka yang bermimpi menjadi bagian dari parlemen atau jabatan publik lainnya. Ia dengan nada satir menyarankan agar orang-orang terlebih dahulu memeriksa latar belakang keluarga sebelum bermimpi besar.

“Jika ada di antara kalian punya cita-cita menjadi bagian dari legislatif ataupun mungkin eksekutif, ada baiknya cek kartu keluarga dulu, lalu kerja keras lebih ekstra,” tulis Mamat, menyertai kalimatnya dengan emoji tawa.

Sindiran ini mengarah pada kenyataan bahwa banyak posisi penting di pemerintahan diisi oleh mereka yang berasal dari keluarga elit politik, membuat peluang bagi orang biasa semakin kecil.

Pandji Pragiwaksono Ikut Bersuara

Bukan cuma Mamat, komika sekaligus aktivis politik Pandji Pragiwaksono juga turut angkat bicara soal banyaknya anak politisi yang masuk DPR.

Dalam cuitannya di X, Pandji mengkritik bahwa fenomena ini bagian dari strategi politik dinasti yang semakin kuat di Indonesia.

“Kalau presiden boleh, masak kami tidak?” tulis Pandji, menyoroti bagaimana pemimpin-pemimpin negara berusaha membangun dinasti politik sebelum masa jabatan mereka berakhir.

Komentar Pandji mendapat dukungan dari banyak pengguna X lainnya, yang sama-sama menyoroti maraknya nepotisme dalam politik Indonesia.

Pandji Pragiwaksono [Instagram]

Beberapa bahkan menyebut bahwa fenomena ini hanya menunggu waktu sebelum menyebabkan kerusakan lebih lanjut.

“Ketika kepalanya udah busuk, ke badan-badannya juga bakal busuk,” kata pengguna X, mengaitkan praktik nepotisme di pucuk pemerintahan dengan kerusakan yang terjadi di seluruh sistem politik.

“Bener-bener nepotisme semua. Tinggal nunggu collapse sih ini,” ujar yang lain.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top
Exit mobile version