Link Kendari 1 vs 7 Durasi 12 Menit Viral, Jangan Coba-Coba Klik Bisa Bahaya!

Video Kendari 1 vs 7 tengah viral dan menghebohkan jagat media sosial.

Gosip

21 Juli 2025 | 13:32:10
image
ilustrasi wanita nonton sesuatu di laptop [freepik.com]

Media sosial, khususnya TikTok dan X, kembali digemparkan dengan peredaran sebuah video tak senonoh berjudul "Kendari 1 vs 7" berdurasi 12 menit. 

rb-1

Banyak warganet langsung berbondong-bondong mencari tautan video yang menampilkan adegan tak pantas antara seorang perempuan dengan tujuh pria tersebut. 

Namun, hati-hati! Di balik kehebohan ini, tersembunyi bahaya serius yang mengancam siapa saja yang penasaran dan mencoba membuka tautan yang beredar.

rb-2

Viralnya Konten "Kendari 1 vs 7" dan Modus Penipuan

Istilah "Kendari 1 vs 7" merujuk pada video asusila yang dikabarkan viral. 

Video berdurasi 12 menit ini disebut-sebut memperlihatkan adegan tak senonoh yang melibatkan satu orang wanita dan tujuh orang pria. 

Kabar ini menyebar sangat cepat, memicu gelombang pencarian besar-besaran di berbagai platform media sosial seperti TikTok, X, hingga Telegram.

Sayangnya, banyak akun palsu dan oknum tidak bertanggung jawab memanfaatkan momen ini. 

Mereka mengunggah konten dengan gambar thumbnail atau judul yang menjebak, seolah-olah memiliki tautan video asli. 

Padahal, tujuan utama mereka hanya satu: menjerat korban.

Bahaya Mengintai di Balik Klik: Phishing dan Malware

Inilah bagian terpenting yang wajib kamu ketahui. 

Rasa penasaranmu bisa menjadi pintu masuk menuju malapetaka digital. 

Sebagian besar tautan yang disebar dengan embel-embel "Video Kendari 1 vs 7" adalah jebakan mematikan.

Risiko Kejahatan Digital


Alih-alih mendapatkan video yang dicari, mengklik tautan tersebut justru bisa mendatangkan berbagai risiko serius, di antaranya:

1. Phishing: Kamu akan diarahkan ke situs web palsu yang sengaja dirancang untuk mencuri informasi pribadimu seperti username, kata sandi media sosial, email, hingga data perbankan.

2. Malware & Virus: Tautan tersebut bisa secara otomatis mengunduh perangkat lunak berbahaya (malware) ke ponsel atau komputermu. Malware ini mampu merusak sistem, memata-matai aktivitasmu, bahkan mengenkripsi datamu untuk meminta tebusan (ransomware).

3. Pencurian Data Pribadi: Data yang berhasil dicuri bisa disalahgunakan untuk berbagai kejahatan, mulai dari penipuan online hingga pembobolan akun keuanganmu. Rekeningmu bisa terkuras habis dalam sekejap.

Pihak berwenang dan pakar keamanan siber berulang kali mengingatkan publik untuk tidak mudah terpancing dengan konten viral yang bersifat sensasional dan negatif. 

Fenomena "Kendari 1 vs 7" adalah contoh nyata bagaimana rasa penasaran bisa dieksploitasi untuk kejahatan.

Daripada ikut-ikutan mencari sesuatu yang jelas melanggar hukum dan norma, lebih bijak untuk melindungi diri sendiri. 

Jangan biarkan jemarimu membawa kamu ke jurang penyesalan.

Tag kendari 1 vs 7 viral kendari 1 vs 7

Terkini