Seiring dengan video yang meminta tiga calon presiden dalam Pemilu 2024 untuk bisa membaca Al-Quran, Kartika Putri menjadi sasaran kritik dari warganet.
Masa lalu Kartika Putri sebelum hijrah bahkan diangkat kembali oleh publik.
Menanggapi hal ini, istri dari Habib Usman Bin Yahya memberikan tanggapannya.
Dia merasa bingung, tidak melihat adanya korelasi antara tindakan dan reaksi terhadap permasalahan ini.
Menurutnya, itu tidak ada kaitannya sama sekali.
“Mengapa foto lama saya kembali diungkit? Apa hubungannya saya ingin mendengar para calon presiden yang semuanya muslim, dengan masa lalu saya? Saya juga tidak pernah mengklaim bahwa saya sempurna,” ucap Kartika Putri di Kawasan Cipete, Jakarta Selatan, pada Jumat (26/1/2024).
Kartika Putri menegaskan bahwa dia masih jauh dari ilmu yang memadai dan terus belajar setiap hari.
Hal ini membuatnya merasa sedih ketika ada orang-orang yang bersikap frontal dan terang-terangan, terutama ketika dia sedang berusaha menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Kartika Putri merasa sedih ketika foto masa lalunya yang belum berhijab disebarluaskan.
Dia hanya bisa menerima keadaan ini sebagai salah satu ujian dari proses hijrahnya.
“Mungkin ini adalah ujian perjalanan hijrah saya,” ujar Kartika Putri.
“Saya sempat melihat beberapa pengikut saya yang menandai saya ketika foto saya yang belum berhijab dipublikasikan dengan komentar ‘Lihat kamu dulu seperti ini’,” papar Kartika Putri.
Lebih lanjut, dia menyebut bahwa dia membuat video tersebut karena terinspirasi oleh presiden Turki yang mahir membaca Al-Quran.
Namun, dia menyadari bahwa manusia memiliki keberagaman, sehingga pendapat tidak bisa disamaratakan.
“Ya sudah, mungkin orang yang mengejek Anda merasa tidak baik, mungkin dia tidak mengerti, mungkin dia memiliki pendapat yang berbeda. Ini wajar ketika orang memiliki pendapat yang berbeda,” ungkap Kartika Putri.
Kartika putri/Dok.
Kartika Putri menegaskan bahwa pernyataannya yang viral tidak dimaksudkan untuk mencela salah satu calon presiden.
Apalagi semua calon presiden dan wakil presiden yang bersaing dalam Pemilu 2024 semuanya beragama Islam.
“Bagi saya, InsyaAllah niat saya bukan untuk menjatuhkan siapa pun, tidak ada niat seperti itu. Itulah sebabnya saya kadang bingung dengan mereka yang mengejek, kalian pendukung paslon yang mana sebenarnya? Di mana kesalahan saya?” pungkas Kartika Putri.
“Selain itu, video saya belum direspon oleh para calon presiden, kecuali video ini membuat gaduh di kalangan mereka,” jelas Kartika Putri.
