Jennie BLACKPINK beberapa waktu lalu terseret kabar hoaks terkait identitas sang ayah yang bocor. Meski banyak yaang meragukannya, informasi itu terlanjur jadi perbincangan di kalangan penggemar.
Faktanya, informasi tersebut tidak benar adanya. Pihak Jennie pun kini turun tangan untuk menindak tegas perkara tersebut.
Seperti diketahui, sebelumnya muncul pemberitaan soal seorang penulis yang baru saja menerbitkan sebuah buku merupakan ayah kandung Jennie BLACKPINK.
Penulis Ngaku Ayah Jennie BLACKPINK [Theqoo]
Berita itupun sukses membuat heboh sekaligus bingung para penggemar dan Kpopers pada umumnya. Tak sedikit yang pada akhirnya meragukan pemberitaan tersebut.
Kini pihak Jennie pun buka suara dan mengambil tindakan atas berita hoaks yang tersebar itu. Menyebut bahwa penulis yang dimaksud merupakan seorang penipu karena telah megaku-ngaku sebagai ayah biologis Jennie.
Jennie melalui labelnya, OA Entertainment telah mengeluarkan pernyataan resmi untuk menanggapi permasalahan itu.
“Baru-baru ini terkonfirmasi adanya sebuah karya yang diterbitkan secara ilegal dan mengandung kebohongan,” bunyi pernyataan resmi OA pada Jumat (6 September 2024).
“Ditulis oleh seorang penipu yang mengaku sebagai ayah sang seniman, serta berbagai artikel berita mengenai karya tersebut, yang terus menerus disebarkan,” sambungnya.
Pihak OA sekali lagi menegaskan bahwa pemberitaan yang beredar sebelumnya adalah tidak benar adanya.
“Kami mengklarifikasi bahwa semua hal di atas adalah kebohongan dan karya yang diterbitkan ini tidak ada hubungannya dengan artis kami,” terang mereka.
Pihak Jennie juga memberi peringatan bahwa pihaknya akan membawa masalah tersebut ke jalur hukum.
Jennie BLACKPINK Ambil Tindakan Hukum [OA]
“Kami telah memulai langkah-langkah untuk mengajukan gugatan pidana terhadap distributor karya ini atas penyebaran informasi palsu, pencemaran nama baik, dan penghalangan bisnis,” tegas mereka.
Pihaknya menegaskan bahwa saat ini mereka tengah melakukan proses untuk membawa masalah tersebut ke jalur hukum.
Mereka turut memberikan peringatan bahwa masalah serupa, termasuk pencemaran nama baik, pelecehan seksual dan fitnah jahat akan mendapat respons tegas dari agensi.
“Tindakan semacam itu adalah tindakan kriminal yang nyata, dan karenanya akan terus ditindak dengan tindakan hukum setelah semua bukti terkumpul. Kami berjanji akan terus berupaya melindungi hak-hak artis kami,” tutup pernyataan tersebut.
