Inul Daratista menulis pesan haru untuk sang suami, Adam Suseno dan putra mereka, Yusuf Ivander Damares.
Pedangdut asal Pasuruan, Jawa Timur ini mengungkap bahwa hari-hari yang dijalaninya bersama suami merupakan hal terindah.
“Mencintaimu hal terindah dalam hidupku, bersamamu kulewati semua mimpi buruk. Denganmu kujalani hidup dengan berani belajar ikhlas tulus dan penuh cinta kasih, setiap hari belajar memupuk cinta tidak boleh berkurang,” tulis Inul di Instagram pada Kamis (25/4/2024).
Inul juga menyebut kebersamaan dengan sang suami yang selalu diwarnai dengan cinta lahir batin.
“Kerinduan untuk dekat selalu bersamaku, sadar bahwa hidup bukan melulu tentang cinta… hidup butuh di belai disayang dan disirami cinta lahir batin. Usia kita ga muda lagi,” sambung Inul.
View this post on Instagram
Pemilik goyangan ngebor ini lalu menyinggung soal anak jaman sekarang yang tidak mau terlalu dekat dengan orangtua. Walau begitu, Inul berharap suami dan putranya selalu cinta kepadanya.
“Anakpun jaman sekarang susah untuk diminta bermanja2 dengan orangtua. Terkadang perasaan serasa garing. Apapun keadaannya aku sampai kapanpun akan selalu mencintaimu 2 lelakiku. Semoga kalian berdua demikian padaku,” kata Inul.
“Seorang istri cemburunya besar, seorang mama yang punya cemburu juga pada anak lelakinya, begitulah aku. Alhamdulillah,” tambah Inul.
Inul mengaku bahwa hidupnya sangat bahagia meski tidak mempunyai harta Rp 271 triliun. Hal ini merujuk pada kasus korupsi timah yang membuat negara mengalami kerugian Rp 271 triliun.
Apalagi dalam waktu dekat, Inul akan merayakan ulang tahun putranya dan anniversary pernikahan dengan Adam.
“Bahagia meski duitku ga sebanyak 271T. Bahagia itu banyak bersyukur yang penting hidup dijauhkan dari hal hal yang tidak baik. 19 Mei anakku nambah umur (15th), 29 Mei tanggal pernikahanku (29th). Masyaa Allah tabarakallah. Sayangku lebih2 pokok’e,” pungkas Inul.
Inul Daratista bareng Adam Suseno dan Yusuf Ivander [Instagram]
Inul sebelumnya bercerita bahwa dia baru saja mengalami penyumbatan darah di otak bagian kiri. Adam Suseno juga mengalami hal yang sama.
Keduanya lantas menjalani prosedur Digital Subtraction Angiography (DSA). Setelah melakukan tindakan medis, Inul dan Adam pun merasa lebih baik.
DSA adalah tindakan media memeriksa bagian pembuluh darah untuk mendeteksi adanya kelainan atau penyumbatan di otak. Inul mengungkap bahwa penyumbatan darah di otak dapat berbahaya jika dibiarkan atau terlambat dilakukan pertolongan.
