Gosip

Influencer Andrea Gunawan Bikin Orang Jepang Geram, Rekam Video Tanpa Izin

Andrea Gunawan
Andrea Gunawan/Dok.Instagram@catwomanizer

Influencer yang dikenal sebagai Cat Womanizer, Andrea Gunawan, mendapat serangan keras dari netizen X setelah melakukan tindakan yang mencoreng moral, yakni merekam orang asing tanpa izin.

Kejadian itu terjadi ketika Andrea berada di dalam kereta di Jepang.

Tanpa ragu, ia mengarahkan kamera pada sepasang kekasih yang tengah melakukan adegan yang tidak senonoh di dalam kereta tersebut.

Andrea Gunawan membagikan momen tersebut melalui unggahan di media sosial X, dengan caption yang mengisyaratkan aksi voyeurism tersebut.

Namun, setelah mendapat reaksi negatif dari netizen, ia segera menghapus unggahan tersebut.

Meskipun begitu, beberapa netizen telah mengabadikan tangkapan layar sebagai bukti.

Reaksi pedas dari netizen pun mengalir deras kepada Cat Womanizer.

postingan Andrea Gunawan di akun X

Beberapa di antaranya mengecam aksinya dan bahkan mengancam akan melaporkannya kepada pihak berwajib di Jepang.

“Saya sudah membagikan video (yang dibagikan Andrea Gunawan) kepada penduduk lokal Jepang untuk dilaporkan ke polisi. Harap berhati-hati, karena tindakan seperti itu bisa berujung pada konsekuensi hukum,” ungkap seorang netizen dengan akun @primawa**.

“Jangan sampai karena kesalahan Cat Womanizer ini, kita semua jadi sulit masuk ke Jepang dan menjadi sasaran pemeriksaan acak,” kecam @ffik**.

“Malu kamu, Cat Womanizer! Apakah ini pertama kalinya kamu melihat hal seperti itu di transportasi umum atau di luar negeri? Kamu seharusnya tidak merekamnya. Tidakkah kamu bisa hanya memikirkan urusanmu sendiri?” tulis @vincent*** dengan penuh kemarahan.

Sementara itu, seorang netizen dengan akun @efenerr mengunggah kembali sebuah cuitan yang pernah dibagikan oleh Andrea Gunawan, yang berisi nasihat agar orang tidak merekam tanpa izin.

“Baru saja tertangkap basah seorang asing memotret saya tanpa izin. Bisakah saya berteriak sekarang?” tulis Andrea Gunawan di cuitan tersebut yang dibagikan pada tanggal 9 Februari 2012.

Namun, di tengah sorotan negatif yang membanjiri, Andrea Gunawan juga menyatakan kesedihannya melalui cuitan di media sosial.

Ia merasa ironis banyak netizen yang menyebarluaskan postingannya yang merekam orang tanpa izin.

“Terima kasih kepada semua yang telah membantu menyebarkannya melalui retweet atau membalas tweet ini. Sungguh ironis, bukan?” tulis Andrea Gunawan.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top
Exit mobile version