Hal yang Bisa Dilakukan Orangtua Saat Anak Mulai Cemburu Pada Adiknya
Momen kakak cemburu kepada adiknya merupakan hal yang biasa dialami oleh banyak keluarga. Itu pula yang pernah terjadi pada Rafathar Malik Ahmad, sulung pasangan Nagita Slavina dan Raffi Ahmad.
Nagita pernah mengenang momen saat Rafathar terdengar cemburu saat sang adik, Rayyanza, lahir ke dunia dua tahun lalu.
Rafathar dan Rayyanza. (Instagram)
“Rafathar nanya, ‘waktu Aa lahir banyak mana yang ngirim bunga?’ Jealous (cemburu) dia, jealous banget,” kata Nagita Slavina dalam YouTube Rans Entertainment.
Dilansir dari Hello Sehat, sebenarnya ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghadapi kakak yang sedang cemburu dengan adiknya.
Apa saja? Berikut rangkumannya!
1. Bantu Anak Memahami Emosi
Anak biasanya mengeksperisakan perasaan cemburunya dengan sang adik dalam berbagai cara, mulai dari memukul, mencubit, mendorong si adik atau tingkah aneh lainnya.
Tindakan itu dilakukannya karena ia baru pertama kali memiliki rasa cemburu. Anda perlu membantu mereka untuk memahami emosinya atau perasaan cemburunya tersebut.
2. Dengarkan Uneg-uneg Anak
Biarkan si kakak untuk mengekspresikan semua emosinya. Anda sebagai orangtua cukup membuat suasana yang nyaman agar si kakak bisa berbicara tentang perasaannya.
Tapi, janganlah menyalahkannya ketika ia sudah mengungkapkan semua perasaannya. Terima dan maklumi perasaan cemburunya dengan si adik dengan mendengarkannya dan memberinya pengertian.
Rafathar dan Rayyanza Beda Pendapat Soal Adik [Instagram]
Jangan biarkan si kakak meluapkan rasa cemburu dengan melakukan kekerasan atau melukai adiknya. Orangtua perlu memberi tahu bahwa tindakan itu tidak bisa ditoleransi dan buruk.
Orangtua cukup mengarahkan perasaanya di kakak yang cemburu dengan menyarankannya menyampaikan melalui tulisan, gambar atau mengungkapkannya pada orangtua.
4. Pahami Keinginannya Anak
Anak memiliki sifat egosentis yang menganggap segala sesuatu berpusat pada dirinya. Saat orangtua lebih fokus pada adiknya yang baru lahir, situasi ini bisa menyinggung rasa egosentris tersebut.
Jadi, orangtua perlu memahami bahwa sikap cemburu si kakak itu semata-mata ingin mendapatkan perhatian dari kedua orangtuanya. Karena itu, luangkan waktu Anda untuk memperhatikannya agar tidak cemburu.
5. Yakinkan Anak Bahwa Rasa Sayang Orangtua Tidak akan Berubah
Orangtua juga perlu meyakinkan si kakak bahwa rasa sayang akan tetap sama dan tidak akan berubah meskipun ada kehadian seorang adik.
Jika si kakak mulai bertingkah atau membenci kehadiran adiknya, pahami bahwa si kakak hanya membutuhkan waktu lebih banyak dengan kedua orangtuanya.
6. Ajak Anak Membantu Merawat Adiknya
Anda juga bisa melibatkan si kakak untuk membantu merawat adiknya yang baru lahir. Anda bisa meminta si kakak untuk menentukan baju yang harus dipakai adiknya.
7. Memuji Anak Ketika Berbuat Baik dengan Adiknya
Saat si kakak berbuat baik dengan adiknya, jangan lupa untuk memberinya pujian, seperti ketika si kakak membantu mempersiapkan pakaian adiknya atau menemani adiknya ketika ibu mandi.
Pujian akan membuat kakak lebih bersemangat merawat adiknya dan menganggap kebaikan itu sebuah prestasi. Saat ada sesuatu yang baik terjadi pada adiknya, ia juga akan merasa bangga.
