G-Dragon Disebut Gelontorkan Rp3,5 M Bangun Yayasan Antinarkoba
G-Dragon, atau Kwon Ji Yong, member Bigbang, mengumumkan langkah besar dengan mendirikan yayasan antinarkoba yang diberi nama JusPeace Foundation. Dia sudah mengeluarkan pernyataan resmi soal yayasan ini meski belum merinci.
Baru-baru ini, bersamaan dengan G-Dragon mengumumkan bahwa ia membuat gebrakan besar. Bersamaan dengan konfirmasi bahwa dirinya bergabung dengan agensi baru, sang member Bigbang menyatakan akan membentuk yayasan anti-narkoba.
G-Dragon. (Instagram/xxxibgdrgn)
Berdasarkan informasi dari agensi Galaxy Corporation, yayasan ini akan diresmikan dengan tujuan mengedepankan keadilan dan perdamaian dalam upaya perang melawan penyalahgunaan narkoba.
Dilansir dari Korea Times, Rabu (27/12/2023), agensi sang bintang K-Pop, Galaxy Corporation, menyatakan yayasan GD ini nantinya diberi nama JusPeace Foundation.
Nama JusPeace sendiri berasal dari dua kata yang disatukan, yakni justice (keadilan) dan peace (perdamaian). Dalam pernyataan resmi, agensi menyatakan bahwa G-Dragon berkomitmen kuat untuk melibatkan diri dalam upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba.
G-Dragon. (Instagram/xxxibgdrgn)
G-Dragon, yang baru-baru ini dibebaskan dari tuduhan penyalahgunaan narkoba, menginvestasikan dana sebesar 300 juta won (jika dikonversikan sama dengan lebih dari Rp3,5 miliar) untuk mendirikan JusPeace Foundation.
Keputusan ini diambil setelah G-Dragon menyaksikan dampak negatif kecanduan narkoba di masyarakat Korea.
Pengumuman soal yayasan ini diungkap tak lama setelah GD bebas dari tuduhan penyalahgunaan narkoba yang sempat membelitnya.
“Seperti yang Anda ketahui semuanya, saya melewati masa-masa yang sangat sulit pada tahun ini” pernyataan G-Dragon yang dibacakan oleh agensinya, dalam pertemuan di Seoul awal pekan lalu.
Setelah melewati proses hukum terkait tudingan ini, pria bernama asli Kwon Ji Yong ini jadi melek dengan problem kecanduan narkoba di negaranya.
“Seiring berlalunya kejadian ini, saya menyaksikan hal yang belum pernah saya lihat sebelumnya. Saat menonton berita, saya mengetahui fakta bahwa setiap tahun rata-rata terdapat 20 ribu pengguna narkoba ilegal, dan jumlah anak muda yang menjadi terjerat kasus narkoba meningkat drastis,” ucapnya.
“Saya juga mengetahui kenyataan yang menyakitkan bahwa dari 20 ribu orang ini, bahkan tidak sampai 500 orang per tahunnya yang menerima pengobatan melalui fasilitas medis,” lanjut G-Dragon.
G-Dragon menjelaskan bahwa fakta yang terpampang di depan matanya, membuatnya tergerak untuk mengambil tindakan. G-Dragon lewat yayasan ini ingin berbagi kesempatan dengan orang-orang yang tak memiliki akses untuk berobat, dan melindungi kaum lemah.
“Demi mereka yang terpapar dan tak berdaya, dan untuk mereka yang tak sadar telah mengambil jalan yang salah, saya berencana untuk turut aktif dalam perlawanan dan pemberantasan narkoba,” tuturnya.
“Yayasan ini akan berdiri bersama mereka yang dirugikan dan disakiti oleh prasangka dan ketidakadilan yang terjadi di dunia, dan kami berharap dapat menciptakan masyarakat di mana setiap orang hidup bersama dan diperlakukan setara dan dihormati tanpa pandang bulu,” pungkasnya.
