Me and Moms

Boleh Mandi Junub Setelah Sahur, Ini Buktinya!

Ilustrasi ibu dan ayah Pixabay

Saat dalam keadaan junub, Moms harus bersuci dengan mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar dan bisa beribadah, termasuk saat bulan suci Ramadan.

Kapan waktu yang tepat untuk mandi junub? Bolehkah mandi junub setelah sahur?

1. Waktu Mandi Junub

Mandi wajib bisa dilakukan kapan saja, baik sebelum atau setelah sahur. Mayoritas ulama dari keempat mazhab membolehkan menunda mandi wajib hingga setelah terbit fajar.

2. Hukum Mandi Junub setelah Sahur

Menunda mandi junub sampai setelah sahur tidak membatalkan puasa. Hal ini berdasarkan hadis Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Aisyah RA dan Ummu Salamah RA:

“Nabi Muhammad SAW pernah memasuki waktu Subuh dalam keadaan junub karena berjima’. Kemudian (setelah waktu Subuh tiba) beliau mandi dan berpuasa.” (HR Bukhari dan Muslim)

3. Keutamaan Sahur dalam Keadaan Suci

Meskipun menunda mandi junub tidak membatalkan puasa, dianjurkan untuk sahur dan melewati waktu imsak dalam keadaan suci. Hal ini karena sahur merupakan bagian dari ibadah dan dianjurkan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dalam keadaan suci.

Dari keterangan diatas, mandi wajib bisa dilakukan kapan saja, sebelum atau setelah sahur. Artinya, menunda mandi junub sampai setelah sahur tidak membatalkan puasa.

Dianjurkan untuk sahur dan melewati waktu imsak dalam keadaan suci.

Jika memungkinkan, sebaiknya mandi junub sebelum tidur agar lebih tenang dan fokus beribadah di malam hari.

Jika ingin menunda mandi junub sampai setelah sahur, pastikan untuk segera mandi setelah waktu Subuh agar bisa melaksanakan salat subuh tepat waktu.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top
Exit mobile version