Komedian Komeng berpeluang jadi anggota DPD RI karena perolehan suara sementara oleh KPU menunjukkan dia unggul dari kandidat lain.
Tapi siapa sangka, niat ikut kontestasi politik bukan datang dari dirinya sendiri.
Ada dua orang yang cukup berperan. Mereka adalah komedian senior sekaligus politisi Dedi Gumelar alias Miing dan Oni SOS.
“Awalnya didaftarin sama Oni, sama Dedi Gumelar, Miing,” kata Komeng sebelum digelarnya Pemilu 2024.
Komeng Caleg DPD RI Dapil Jawa Barat.
Setelah didaftarkan, dua orang tersebut malah meninggalkan Komeng. Miing dan Oni maju sebagai anggota legislatif.
“Eh habis saya daftar, itu orang dua-duanya malah ke partai,” ujar Komeng.
Untuk mendaftar sebagai calon anggota DPD, Komeng juga dibantu teman-teman yang lain sesama pelawak di Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI.)
Salah satu syarat jadi calon anggota DPD adalah menyerahkan 5000 KTP sebagai bukti dapat dukungan dari warga di tempat dia menyalonkan.
“Saya di Jawa Barat itu syaratnya diminta kumpulin 5000 KTP. Alhamdulillah, saya dibantu sama teman-teman PASKI. Jadi setiap korwil kasih KTP buat dukung saya. Ya hampir 8000-an lah saya dapat KTP,” ucap Komeng.
Komeng sendiri juga punya alasan kenapa dia bersedia maju jadi anggota DPD. Komedian dengan slogan Uhuy ini mau memanjakan masyarakat lewat hiburan komedi.
“Saya mau hidupin gedung kesenian, tujuannya biar orang bisa nonton gratis,” kata Komeng.
“Gue kan nggak bisa kasih kesejahteraan, jadi gue mau kasih kebahagiaan buat orang-orang,” ujarnya menyambung.
Misi Komeng ini sebenarnya pernah dia ingin wujudukan ketika menjabat Ketua Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI) untuk Wilayah Jawa Barat.
Namun, misi Komeng tersebut tak mudah diwujudkan karena jabatannya kurang strategis.
“Saya tuh mau hidupin beberapa gedung kesenian di kota madya dan kabupaten. Tapi waktu itu nggak tembus. Makanya mau dicoba lewat DPD,” ujar Komeng.
