Aurelie Moeremans Pernah Klepto saat di Belgia hingga Bikin Temannya Pindah Sekolah

Share

Tweet

Share

Share

Email

Comments

Aurelie Moeremans membagikan pengalamannya menjadi seorang kleptomania saat masih anak-anak.

Semua berawal dari sang ibu yang dua kali mengambil barang tanpa izin di depan Aurelie.

Di usia sekitar 8 tahun, Aurelie jadi berpikir bahwa mencuri merupakan aktivitas yang seru.

“Itu aku yang kayak ‘Seru ya ngambil sesuatu yang bukan punya kita’,” cerita Aurelie Moeremans di PWK YouTube HAS Creative yang tayang pada Minggu (19/5/2024).

Aurelie mengaku pernah mencuri berbagai barang, mulai dari game boy hingga nyaris mengambil ponsel meski diurungkan.

Salah satu momen mencuri yang tak bisa dilupakan Aurelie ialah keisengannya menyembunyikan buku agenda milik teman sekelasnya.

Lau, teman sekelas Aurelie di Belgia, sampai harus tiga kali berturut-turut meminta buku agenda baru kepada guru mereka.

“Aku cuma pengen tahun reaksinya, seru kali ya,” kata Aurelie Moeremans.

Tak disangka, akibat keisengan Aurelie tersebut, ibu Lau sampai datang ke sekolah.

“Mamanya datang. Dia marah. Guru gue ditampar cuy di depan semua orang,” beber Aurelie.

“Kayaknya gurunya bilang ke si emaknya ‘Anak lu nggak bisa jaga agenda’,” imbuhnya.

Di usia 8 tahun, Aurelie tentu tak berani mengaku. Imbas keisengan Aurelie, saat kenaikan kelas, Lau sampai pindah sekolah.

Meski sudah dua dekade berlalu, Lau yang belum lama ini dihubungi Aurelie Moeremans rupanya tidak bisa melupakan kejadian itu.

Padahal Aurelie menghubungi Lau awalnya berniat untuk membuat pengakuan dan meminta maaf.

“Aku udah basa-basi gitu. Tiba-tiba dia (Lau) yang bahas ‘Iya, sejak kejadian itu, semuanya berantakan, terus kita pindah’. Gue nggak jadi cerita,” tutup Aurelie.

Kebiasaan Aurelie mencuri atau biasa disebut gangguan mental kleptomania untungnya sudah berhenti di usia sekitar 11 tahun.