Verrell Bramasta resmi dilantik jadi anggota DPR RI periode 2024-2029 pada hari ini, Selasa (1/10/2024).
Seleb 28 tahun ini bahkan berani janji tidak akan mengambil gajinya selama setahun sebagai anggota DPR.
“Saya sempat bilang saat kampanye karena saat itu ada salah satu teman wartawan (tanya) ‘Apa yang akan dilakukan, buktinya apa sih kalau artis ke politik kalau bukan cari uang?’, ditantang seperti itu,” kata Verrell ketika jumpa pers usai pelantikan pada Selasa (1/10/2024).
Verrell lantas mengungkap niatnya untuk tidak mengambil gajinya sebagai bukti artis berpolitik tujuannya bukan untuk uang.
“Akhirnya saya bilang, gini deh ini hanya sebuah gesture saya untuk menunjukkan sikap untuk membuktikan kalau artis tidak semata-mata untuk mencari uang,” ucap Verrell.
View this post on Instagram
“Satu tahun gaji saya akan saya berikan kepada konstituen saya dan itu adalah janji yang akan saya pegang,” sambung Verrell.
Sebagai informasi, Verrell adalah politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang bertarung di Dapil Jawa Barat 7 ketika Pileg 2024 lalu.
Sementara itu warganet ramai mengomentari pernyataan Verrell.
Beberapa netizen berkomentar sinis lantaran diketahui tunjangan anggota DPR berkali-kali lipat lebih besar daripada gaji.
verrel bramasta dilantik jadi anggota DPR RI [instagram]
“Gaji doang apa sma tunjangan dll?” kata netizen. “Modal nya aja banyak mana mungkin ga semata2 cari uang, trs cari apa dong?” sambung netizen. “Gaji doang mgkin ,tunjangan mah banyak ga sih ?” ujar netizen.
“Gaji sama tunjangan gedean tunjangan blm lagi ada uang dinas ada uang makan ya gpp lah gaji ga di ambil,” seru netizen. “Tunjangannya yg gede,” ungkap netizen. “Gaji mah ga di ambil, cuma tunjangan aja yah bang wkwkwk,” imbuh netizen.
Sebagai informasi, gaji anggota DPR RI sebesar Rp4,2 juta per bulannya. Jika menjadi ketua DPR maka gajinya sebesar Rp5,04 juta per bulan dan gaji wakil sebesar Rp4,62 juta per bulan.
Anggota DPR juga menerima berbagai macam tunjangan dengan jumlah fantastis. Jika gaji dan tunjangan ditotal, anggota DPR bisa mengantongi penghasilan hingga Rp66,1 juta per bulan.
