Ucap Selamat Hari Ibu, Indah Permatasari Sebut Nursyah Perempuan Hebat
Hubungan buruk Indah Permatasari dan ibunya, Nursyah Mustamin belum membaik. Namun Indah tak lupa mengucapkan selamat Hari Ibu untuk perempuan yang telah melahirkannya tersebut.
Sebagaimana diketahui, 22 Desember diperingati sebagai Hari Ibu sedunia. Indah Permatasari memanfaatkan momen tersebut untuk berterima kasih pada sang ibu lewat unggahan Instagram.
Lihat postingan ini di Instagram
“Selamat hari Ibu,” tulis Indah bersama potretnya dengan Nursyah di sebuah acara.
“Selamat sudah menjadi Ibu yang hebat untuk anak-anaknya. Terima kasih sudah berusaha selama ini untuk kami. Perempuan yang kuat. Perempuan yang terbaik,” lanjutnya.
Istri komika Arie Kriting itu menegaskan bahwa bagaimanapun keadaannya, Nursyah tetap ibunya.
“Walaupun banyak sekali masa yang engkau lalui dengan tidak bahagia, walaupun banyak sekali duka yang harus engkau simpan dalam dalam, walaupun banyak cita-cita yang tidak bisa engkau raih. Ibu tetaplah Ibu,” ujar indah.
Indah Permatasari [Instagram]
Ucapan selamat Hari Ibu dari Indah Permatasari untuk Nursyah rupanya mengundang komentar haru dari netizen.
“Maaf kak gue nangis banget bacanya,” komentar netizen.
“Masyaallah, menetes air mata ini lihatnya. Semoga ibu Nursyah segera dibukakan hatinya,” tambah netizen lain.
“Alhamdulillah terharu aku, sambil makan sambil nangis jadinya liat postingan ini,” sahut yang lain.
Indah Permatasari [Instagram]
Sejak dipersunting Arie Kriting pada 12 Januari 2021 lalu, hubungan Indah Permatasari dengan ibunya menjadi buruk. Nursyah tak setuju sang komika menjadi menantunya.
Diyakini oleh Nursyah, sang anak telah diguna-guna oleh Arie Kriting sehingga bersedia untuk menikah dengannya. Nursyah merasa Indah bisa mendapatkan lelaki yang jauh lebih baik dari menantunya tersebut.
Kehadiran seorang cucu alias anak Indah Permatasari bahkan tak bisa memperbaiki hubungan mereka. Nursyah mengaku belum sempat menggendong sang cucu.
Meski Nursyah selalu berburuk sangka pada suaminya, Indah Permatasari tak pernah sekalipun membalas perkataan sang ibu. Indah justru memberangkatkan Nursyah umrah ke Tanah Suci.
