Sebelumnya, Inara Rusli sempat mengungkapkan rencana menjenguk Virgoun yang sedang dirawat di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO), Cibubur, Jakarta Timur. Namun, Inara memberikan syarat sebelum membawa Starla, anak mereka.
Mantan personel Bexxa ini meminta Virgoun untuk menemui ustaz atau psikiater yang mau berkomunikasi dengannya.
View this post on Instagram
Bukan apa-apa, Inara hanya ingin memastikan kondisi Virgoun sebelum dipertemukan ke anak-anak mereka.
Karena bagaimana pun anak-anak harus diberi pengertian dulu sebelum diajak bertemu dengan ayahnya yang direhab.
“Aku nggak pernah ngebatesin dia komunikasi sama anak sih. Tapi kalau untuk ketemu dalam keadaan seperti ini, aku harus kasih dia syarat sebelum menemui anak-anak,” ungkap Inara Rusli dalam tayangan Pagi Pagi Ambyar baru-baru ini.
“Dia harus menemui Ustaz dan Psikiater yang mana aku juga punya akses untuk tahu progres dia, demi untuk kebaikan anak-anak,” imbuhnya.
Selain itu, Inara juga merasa wajib melindungi anak-anaknya.
“Iya enggak mungkin aku sebagai orang tua kandung dari anak-anakku, sebagai ibu aku wajib untuk melindungi anak-anak demi kebaikan mereka juga,” tuturnya.
Sementara itu, Inara sendiri mengaku akan memberi penjelasan pada ketiga buah hatinya, terutama Starla terkait kondisi ayah mereka.
Inara Rusli dan anak-anaknya [instagram]
Terutama, ia ingin agar Starla membantunya menjelaskan kepada adik-adiknya tentang kondisi ayah mereka.
“Untuk Starla terutama, kalau adik-adiknya biarlah nanti kakaknya bantu untuk explain kan. Untuk Starla mau tidak mau aku harus menjelaskan kondisi yang sebenarnya terjadi sama daddy-nya,” papar Inara.
Adapun alasan Inara tidak menutupi kesalahan Virgoun adalah agar anak-anaknya memahami bahwa orangtua tetaplah manusia biasa.
Diharapkan anaknya bisa lebih bijak dalam menjalani hidup jika dipaparkan kesalahan orangtuanya.
“Sebenarnya ini tuh tujuannya baik juga untuk Starla, untuk mengedukasi dia juga bahwa orang tuanya ini kan manusia punya salah punya kekurangan. Ya harapannya mudah-mudahan aku bisa menyampaikan kalimat wisdom itu, menanamkan dia, dan menjadi akar yang kuat untuk menopang dia,” tutupnya.
