Choi Woo Shik berbagi cerita mengenai perjalanan kariernya sebagai seorang aktor. Salah satunya, Woo Shik mengaku pernah merasa jenuh untuk memerankan karakter anak sekolah.
Hal itu diungkap sang aktor selama wawancara untuk serial terbaru yang dibintanginya, A Killer Paradox.
Lihat postingan ini di Instagram
Woo Shik mengaku belajar banyak dari berbagai karakter tokoh yang ia perankan selama karier aktingnya.
Pembelajaran yang ia dapatkan dari pengalaman peran itupun telah membawanya untuk menajamkan perasaan intuisi dalam berakting.
“Setelah debutku, aku memainkan banyak peran yang hidup,” ungkap Woo Shik dalam wawancara yang dilaksanakan pada Rabu (14/02/2024).
“Dengan melakukan itu, aku belajar ‘Jika aku melakukan ini, aku bisa menjadi lebih bersemangat’ atau ‘Ini lebih mudah’,” sambungnya.
Woo Shik juga blak-blakan mengenai peran yang kurang ia minati untuk dimainkan.
“Namun, peran yang saya rasa tidak nyaman saat berakting dan menyenangkan untuk dilakukan adalah peran yang datar,” bebernya.
Selain itu, Woo Shik juga punya ambisi kuat untuk merubah imej di masa lalu. Ia mengaku ingin mendapat peran yang lebih dewasa, bukan anak muda berseragam.
“Saya tidak memilikinya sekarang, tapi saya pasti memiliki keinginan itu di masa lalu. Saya berpikir, ‘Saya tidak ingin memakai seragam sekolah lagi’,” tuturnya.
“‘Saya ingin menunggang kuda dan menembakkan senjata. Saya ingin mengambil gambar adegan mandi.’ Saya ingin memiliki gambaran seperti itu,” sambung anggota Wooga Squad itu.
Sementara itu seperti diketahui, Choi Woo Sik kali ini muncul membintangi karya terbaru, A Killer Paradox.
Original series dari Netflix ini bercerita tentang pria yang secara tidak sengaja membunuh pembunuh berantai dan detektif yang mengejarnya tanpa henti.
Choi Woo Shik berperan sebagai Lee Tang, seorang mahasiswa biasa yang memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi orang jahat.
Melalui serial A Killer Paradox, Choi Woo Sik akan menunjukkan sisi dirinya yang berani dan baru.