Terungkap Identitas Polisi yang Gedor Kaca Mobil Saipul Jamil
Penangkapan Saipul Jamil dan asistennya, Steven, menimbulkan pro dan kontra. Sebab, aksi polisi saat mengamankan mereka dinilai tak manusiawi.
Terbaru, terungkap sosok lelaki berjaket betuliskan ‘polisi’ yang terlihat menggedor kaca mobil Saipul Jamil saat penangkapan.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi membenarkan lelaki itu adalah polisi. Dia adalah Bripda ABP.
Hanya saja kata Syahduddi, Bripda ABP secara kebetulan berada di sana. ABP bukan anggota Polsek Tambora yang memang sedang memburu asisten Saipul Jamil.
Saipul Jamil [YouTube/Deddy Corbuzier]
“Saat melintas di TKP, yang bersangkutan melihat ada kegaduhan dan kericuhan. Sehingga dengan naluri kepolisiannya Bripda ABP turun dan ikut membantu rekannya,” kata Syahduddi di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (12/1).
Menurut Syahduddi, Bripda ABP adalah anggota polisi Polsek Kalideres. Ketika itu, dia hendak pulang usai jaga piket malam.
Lebih lanjut kata Syahduddi, Bripda ABP bukan orang yang bertindak arogan dengan memukul hingga memaki asisten Saipul Jamil.
Setelah ditelusuri lebih jauh, mereka adalah warga sipil yang kesal karena sepeda motornya ditabrak oleh mobil Saipul Jamil saat pengejaran masih berlangsung.
Dua warga yang memukul dan memaki asisten Saipul Jamil telah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka adalah RP dan I dan disangkakan pasal 170 KUHP dengan ancaman maksimal hukuman lima tahun penjara.
Sementara, anggota polisi lain yang menangkap Saipul Jamil dan Steven terbukti melanggar prosedur usai diperiksa oleh Propam.
Mereka dalam waktu dekat akan jalani sidang etik untuk menentukan hukumannya.
Sebelumnya diberitakan, Saipul Jamil dan Steven diamankan di jalur Busway kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat pada 5 Januari lalu.
View this post on Instagram
Video penangkapan mereka viral. Banyak pihak mengecam aksi polisi yang dianggap arogan dan tak manusiawi.
Dalam video yang beredar, Saipul Jamil sampai diseret karena menolak dibawa. Saipul mengira sedang dirampok karena tak percaya meski mereka akhirnya perlihatkan kartu anggota kepolisian.
Saipul Jamil akhirnya bisa bernapas lega. Hasil tes urine menyatakan dia bersih dari narkoba.
Tapi ini tak berlaku buat Steven. Asisten sekaligus sopir Saipul Jamil itu positif narkoba dan kini ditetapkan sebagai tersangka.
Saipul Jamil pun baru dilepas polisi setelah 4 hari menginap di Polsek Tambora.
