Desy Ratnasari Santai soal Jodoh: Kalau Cowoknya Takut, Bukan yang Terbaik
Desy Ratnasari telah menjanda selama 20 tahun. Soal jodoh, Desy Ratnasari menunjukkan sikap positif dan selalu bahagia dalam menjalani kehidupannya.
Meskipun telah lama menjalani status janda, Desy Ratnasaro tetap fokus pada karier politiknya dan meyakini Tuhan akan memberikan jodoh yang tepat pada waktunya.
Desy Ratnasari [Instagram]
Ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Desy Ratnasari menegaskan jika seorang pria takut mendekat karena kariernya di dunia politik, itu menandakan pria tersebut bukanlah yang terbaik untuknya.
Ia meyakini rezeki dan jodoh adalah hal yang telah ditetapkan oleh Tuhan. Hal itu akan datang saat waktunya tepat.
“Nggak ah. Kalau cowoknya takut, dia bukan yang terbaik buat saya. Kalau cowoknya ragu, berarti dia bukan yang terbaik untuk saya,” kata Desy Ratnasari.
View this post on Instagram
“Saya yakin hidup itu kan selalu ada dua, Allah kasih atau Allah tunda nanti gitu kan. Allah kasih sekarang Alhamdulilah. Allah kasih nggak kasih syukur pun nggak apa-apa,” sambungnya.
Pada usianya yang telah mencapai 50 tahun, Desy Ratnasari menekankan fokus utamanya saat ini adalah mensyukuri apa yang telah dimilikinya sekarang.
Pemain film Buya Hamka itu sudah menjadi single parent selama dua dekade. Pengalaman itu telah membentuknya menjadi perempuan dan ibu yang kuat untuk putrinya.
“Saya umurnya 50, saya sudah punya anak. Sekarang ini momennya dikasih (jodoh sama) Allah alhamdulilah, nggak dikasih, ya sudah,” ucapnya.
Yang terbaik aja kita pikirin, untuk bisa melihat ke depan. Jadi fokusnya itu, tambah tua nggak pengin tambah ribet,” tegas Desy Ratnasari.
Lebih lanjut, Desy Ratnasari menyatakan lebih memilih bersyukur atas kehidupannya saat ini dan lebih fokus pada peran sebagai ibu yang baik bagi putrinya. Ia melihat masa depan yang cerah dengan harapan untuk menjadi nenek yang bahagia ketika saatnya tiba.
“Ya, Allah barangkali takdirkan begitu (hidup sendiri), Allah mudahkan, Allah cukupkan saya untuk bisa lebih mandiri, support system saya juga banyak ada adik-adik saya,” ungkapnya.
Daripada terus memikirkan soal jodoh, Desy Ratnasari tak mau ngoyo. Apalagi sudah banyak hal yang bisa disyukuri olehnya dan tetap bahagia.
“Tambah tua mending saya menunggu sesuatu, anak saya punya kehidupan sendiri. InsyaAllah anak saya diberi keturunan,” harapnya.
“Momong cucu lebih seru nggak sih? Memperhatikan toleransi dan memahami cucu lebih excited buat saya untuk saat ini,” kata Desy Ratnasari.
